32. Stay With Me

14 3 0
                                    

Rumah Abu yang terletak di pinggiran kota Seoul, park hana tampak melangkah menuju ruang menyimpanan guci sambil membawa buket bunga lili.

Ia berdiri tepat di depan lemari penyimpanan guci abu namjoon eomma.
Disana ia melirik foto yeoja berkharisma bersama putra dan suaminya.

eoni, urimanhaeyo...  jwesonghamnida aku baru bisa menemuimu sekarang...  “sahut park hanna meletakkan bunga lily di lemari abu itu.

“bagaimana kabarmu...? apa kau baik² saja disana.. jwesonghapnida , aku selalu merasa bersalah padamu.. karena rasa bersalah ini aku memutuskan untuk sendiri hingga saat ini... eoni mhianhaeyo.. jeongmal... “sahut hanna berlinangan airmata mengingat kebersamaan dan kebahagiaan mereka bersama.

**

Seorang lelaki tua berdiri tepat di sampingnya sambil membawa bunga mawar merah.

oppa.... “sahut hanna melirik siapa yang berdiri di sampingnya.

urimanheyo hanna-ssi... “sahut kim joon kyeong

ye... “sahutnya menghapus linangan airmatanya.

neo bogosipo chinguya...? geuraego datanglah padanya saat kau merindukannya.. ia pasti menunggu kedatanganmu selama ini.. bukannya kalian sahabat baik... “

eotokkae... aku terlalu malu untuk menemuinya.. “

wae? Kau tidak berbuat salah padanya.. “
“tetap saja--.. oppa jweseongaeyo.. jeongmal..”

mm.. kau tidak perlu minta maaf padaku... bukan salahmu hanna-ssi”.

“sejak kapan kau di Seoul? “

“ belum terlalu lama.. aku hanya merindukan putraku.. “

“namjooni, chukakae oppa cucumu sangat cantik seperti ibunya.."

neo eottae? Bagaimana kabar ji yeong-i?”

hmm.. kau masih mau menanyakan kabarnya. dia saja tak peduli padamu...”sahut hanna.

hmm..kehidupan ini lucu bukan... neo aideul, uri aideul seakan tak bisa di pisahkan. hubungan mereka jauh lebih baik dari hubungan orangtuanya. namjooni, dia mengetahui segalanya tentangku.. jimineun?”

aniya, uri aideul tidak boleh tau kesalahan terbesar ayahnya, dia hanya perlu bahagia dengan hidupnya sendiri. dia tidak perlu memikirkan apapun..."

geurae.. “sahut kim joon kyeong menatap guci penyimpanan abu istrinya.

**

JYP building, park mo song bersantai di ruang kerja sambil menonton rekaman dari laptopnya.

heol?”sahut mo song memeriksa rekaman yang ia dapatkan dari namjoon itu.

Park mo song segera menghubungi namjoon untuk menanyakan rekaman yang ia kirim.

eoh hyung... “sahut namjoon menerima telpon mo song.

yaa! Mwoya ighe? Kau dapat dari mana rekaman ini... “

aah milik ayahku.. daripada aku menghapusnya lebih baik aku berikan padamu .. “

“Aku bukan detektif lagi... “

After Bangtan Sonyeondan [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang