15. Berpisah? (revisi)

83 7 0
                                    

❗❗❗ DISCLAIMER❗❗❗
Sebelum kalian membaca, aku mau mengingatkan. Di cerita ini, aku memilih karakter visual mirip seperti yang ada dibayangan aku aja ya. Kalian bebas juga kalau mau bayangin karakter mereka kayak gimana. Dan alasan aku memeilih visual karakternya idol kpop itu karena aku suka kpop.
Lalu untuk nama, tempat, atau alur cerita ini aku tulis murni dari kehaluan penulis ya. Kalau ada yang sama mohon dimaafkan, aku menuliskannya bukan untuk tujuan menyinggung atau menyakiti perasaan orang lain.
Semoga kalian suka ceritanya, sekian terimakasih.

***

Gadis cantik berambut panjang hitam legam itu berjalan santai di koridor utama sekolah. Gadis yang selalu menjadi topik utama dalam pembahasan para murid di sekolah ini, tetapi tidak pernah berjalan dengan menundukkan kepalanya. Dia selalu mengangkat dagunya. Memperlihatkan leher jenjangnya yang putih dan mulus.

"Arnata," Panggil gadis itu saat berpapasan dengan Ziu sahabatnya.

Tetapi Ziu tidak mendengarkannya bahkan dia mulai mengabaikannya. Gadis itu pun tak tinggal diam, dia berlari kecil menjajarkan langkahnya dengan sahabatnya itu.

"Oh ayolah Ziu, come on..." Bujuk Aileen untuk mengajaknya berbicara lagi.

"Ayo berpisah sebentar," Jawab Ziu pada akhirnya seraya menoleh ke arah Aileen, "Kita berdua butuh waktu, aku juga coba untuk paham sama maksud kamu"

Aileen terdiam kaku melihat mata Ziu yang sudah berkaca-kaca, Ziu pun kembali berjalan.

Aileen mematung di tempatnya dia kembali memikirkan tentang kelakuannya pada Ziu tempo hari. Apa itu berlebihan?

Tidak, kelakuannya itu tidaklah berlebihan. Hanya Ziu saja yang mudah terbawa suasana.

Gadis cantik itu berjalan lagi menyusul Ziu yang sudah ada di dalam kelasnya. Ziu duduk melamun dengan punggungnya yang bergetar menahan tangis.

"Aku belum selesai bicara," Aileen menarik lengan kiri Ziu.

Ziu yang melamun itu meringis kesakitan, dia tertarik hingga berdiri.

"Ayo kita selesaikan ini sekarang"

"Apa maksudmu?" Ucap Ziu pelan dengan nada bergetar, "Apa ucapanku tadi kurang jelas bagimu?"

Aileen mengerutkan dahinya. Obrolan mereka itu membuat seisi kelas Ziu tertarik untuk mendengarnya. Mereka semua ikut berkumpul untuk melihat perdebatan antara sahabat itu.

"Kamu yang bilang kalau hubungan kita sudah selesai," Ziu melepaskan lengannya dari Aileen, "Padahal aku selalu cerita apapun tentang keluargaku ke kamu, aku bahkan menceritakan tentang warisan keluargaku padamu"

"Tapi balasan kamu apa? Hal sepenting itu kamu bahkan tidak memberitahuku, sebenarnya aku ini kamu anggap apa?"

"Hal penting apa? Tentang pemindahan ku?" Tanya Aileen mulai menaikkan nada bicaranya. "Buat apa aku cerita ke kamu?"

 "Buat apa aku cerita ke kamu?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
the Reason ft. Haruto, Minji, JeongwooTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang