08→pengganti

17 4 3
                                    

🕷🕷🕷
Mentari mulai menerobos celah ventilasi jendela kamar eca. Waktu telah menunjukkan pukul 8.00 pagi. Eca mulai tersadar dan membuka matanya.

"ahhh,,, kepala gw berat bangett.." (batin eca sambil mengucek matanya)

"kok gw bisa balik ya? Rara mana sih? Pasti rara yang bawa gw balik"(sambil bangkit dari tempat tidurnya dan melihat kesebelahnya)

"HAAAAAAHH,, dia siapa?" (terkejut)
" Sun woo?" (mendekati wajah eric)

Perlahan-lahan,Eric membuka matanya. Matanya  yang tampak berbinar  berwarna kecoklatan itu, tanpa sengaja bertemu pandang dengan tatapan eca. Eric tersenyum,dan berkata :

"gimana? Lho dah baikan? " (ucapan eric yang memecah tatapan mereka)

"aaahhh gw ga papa kok"(jawab eca, sambil mengalihkan pandangnnya)

"btw lho kok bisa ada di rumah gw.. Lho nguntit  gw terus ya dari kemarin?"(lanjut eca)

"ya elahhh,...bukan gw nguntitin lho,, lebih tepatnya gw masih butuh lho.. Ya jadi gw nyariin lho,, trs gw jumpa lho semalam di jalan mau balik kerumah"(jawab eric)

"lahh terus sahabt gw mana? Jangan jangan lho apa apain lagi!!"

"yaelahh,, ga percaya banget sama gw.. Sahabat lho dah pulang duluan semalem,, di telpon nyokapnya.. "(jelas eric lagi)

"ahhhkkhh bohong dehhh... Btw lho ga ngerasa harus pergi sekarang gt? Gw ngerasa gelisah tinggal sama cowo ga gw kenal.. Jadi dengan rasa terima kasihh.. Gw minta lho keluar dehh.. Balik sono kerumah lhoo.. Ntar dicariin ama bokap lho!! " (suruh eca)

"yaelahhh,, udah ditolongin ,,,bukannya terima kasih baik baik gt,, malah diusir! "(jelaous eric)

"udahh sana pergi.. Gw mau sendiri!!" (jawab eca sambil mendorong eric keluar dari rumah itu)

"aaahhhh,, akhirnya!!... Kok bisa bisanya sihh rara tega banget ninggalin gw sama dia!! Ga tau apa? Kalau tuh cowo yang bikin hubungan gw jadi hancur!"(keluh rara sambil mengotak atik hpnya yg ada diatas meja)

Sementara eric yang berada diluar rumah,, mulai merasa lemas dan tak berdaya karena teriknya sinar matahari pagi itu. Pandangannya semakin kabur dan...

GABRRUUUKKKK

(Eric terjatuh)

"aaaakkkkhhhhhh "(rintihnya)

   Eca yang mendengar sesuatu yang jatuhh,  langsung membuka pintu dan keluar.  Tak jauh dari depan pintu, terlihat eric yang sedang merintih. Seluruh kulitnya seakan melepuh dan memerah. Wajahnya pucat pasi dan keringat nya bercucuran.  Eca berlari menghampiri eric .

"lho kenapa? Lho ga papa?"(tanya eca  cemas)

"tolong gw... Tolong bawa gw ketempat yang  gada sinar matahari..tolong plisss.. Tolong "(rintih eric)

Eca merangkul eric dan membawanya kedalam.

"lho kenapa sih? " (tanya eca)

"gw,, ga bisa kena matahari..gw...." (belum sempat menyelesaikan perkataannya itu, eric sudah pingsan tak berdaya)

🕷🕷🕷
(malam harinya)

Eric mulai tersadar.  Didapati dirinya tengah terbaring di sofa.  Dari arah dapur, eca datang dengan semangkuk bubur dan memberikannya ke eric

"dah sadar lho,, nihh gw buatin buburr.. Lho makan gih! "(ucap eca sambil menyodorkan semangkuk bubur yang masih hangat itu ke eric)

"btw,, lho tadi kenapa? Ga bisa kenak sinar matahari? Terus luka lho kok ilang sendiri sihh.. Padahal kulit lho tadi melepuh banget !!" (tanya eca yang sudah duduk di hadapan eric)

(eric meletakan mangkuk bubur itu dan mulai menatap eca) "gw kaum vampire,, gw ga bisa kena sinar matahari.. Jadi, gw ga bisa apa apa kalau siang hari .. Sebenarnya, gw bisa aja melakukan segala aktivitas disiang hari, bahkan dibawah sinar matahari. Asalkan gw udah jadi manusia sepenuhnya.."(jawab eric)

"oke oke,, dari awal kita ketemu lho selalu bilang lho itu vampire,, tapi sampai sekarang gw masih ga percaya!. Terus, yang lho bilang gw nyuri barang lho tuhh apaan? "(lanjut eca)

"hmm,,barang itu adalah manik vampire. sebenarnya, gw termasuk orang yang istimewa  karena bisa mendapatkan manik itu.. Gw bisa berubah jadi manusia normal kalau gw bisa ngubah tu warna manik jadi hijau... Tapi, karna gw lagi apess, maniknya ketelen sama lho,dan sekarang ada diperut lho.."(jelas eric)

"tunggu,.. Terus gimana ngambil manik dari perut gw ? Gw nya dibelah gt? "( kata eca dengan cemas sambil memegangi perutnya)

"ga separah itu kali, ngambilnya....lewat mulut aja udh bisa keambill.. Tinggal lhonya aja mau kagak.. "(ucap eric sambil mengambil kembali mangkuk bubur dan melahapnya)

"hah?lewat mulut?  Kalau gw ga mau gimana? "

"bisa dibilang kalau maniknya ga diambil dalam waktu 3 bulan, lho bakal mati.. Dan gw bakal terus menderita jadi manusia vampire!! "(jawab eric)

"HAHH? GW MATI?  Ga mau dehh,, gw ga mau mati muda ..gw blm ngerasain pengalaman hidupp.. Masa gw udah mati aja karna ketelen manik sialan!! "(teriak eca)

"eehhh,, yang sialan kan  elu.. Mana salah paham mulu kalau dikasih tauu..,,jadi kita ini dalam keadaan yang saling membutuhkann.. Dan satu lagii,, lho ga boleh mabuk lagii... nanti  bakalan ada kontraksi yang bikin perut lho sakitt... "(jelas eric yang terus melahap buburnya itu)

"arrrghhh gw bisa gila kaya gini... "(ucap eca sambil mengacak rambutnya)
"btw nama lho sapa sih? "

"ouhh gw eric "(jawabnya)

"ouhh eric,,, gw e..."

"iya,, lho eca.. Gw dah tau nama lho!" (potong ericcc)

"ihhh sebelll!!"(lanjut eca yang menjambak rambutnya sendiri )

Semenjak kejadian hari ini, eca tersadar bahwa ia membutuhkan eric agar ia tak mati muda, dan eric membutuhkan eca agar ia tak menderita lagi.  Dari  sini, akhirnya mereka semakin dekat dan mulai menjalin hubungan. 

Vampire Amour:ft.'ericsohn [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang