Transmigrasi Vira || 4

87.7K 6K 212
                                    


H a p p y R e a d i n g
.
.
.
.
.

Saat ini Nara tengah rebahan di kasurnya sembari di temani cemilan dan minuman yang setia berada di sampingnya

"Hm enaknya ngapain ya?"gumamnya

"Aha!"ucap Nara sembari menjentikkan jarinya

"Mending gue chat para calon pacar gue aja kali ya!"seru Nara dan langsung mengambil ponsel

"Pertama chat bang ketos dulu deh"

(Kita flashback waktu di kantin 2 hari yang lalu ya guys:),karena ada kesalahan menulis cerita di part 3)

Flashback on

"Lo sakitin dia.mati lo"ucapan penuh penekanan itu di lontarkan seorang lelaki berparas tampan yang kini tengah menatap Rion tajam

"Lo ga usah ikut campur!"ucap Rion datar

"Heh Gio!lo ngapain belain si Medusa itu"seru Kenzo

GIOVANNO VERNANDO.lelaki yang menjabat sebagai ketua osis itu ternyata diam²menyukai Nara.dia termasuk salah satu most wanted di AHS.sikapnya yang terkenal cuek dan tidak pernah dekat dengan perempuan.hingga banyak yang membuat rumor bahwa dia seorang penyuka sesama jenis,alias gay.padahal rumor itu sama sekali tidak benar,toh buktinya gio mencintai Nara dalam diam.Eaaaa

"Jangan ada yang coba²sakitin Nara!atau kalian terima akibatnya!"ucap gio lantang membuat semua penghuni kantin heboh

Apa mereka berdua ada hubungan spesial?!itulah sekiranya isi pikiran mereka.gio menarik tangan nara meninggalkan kantin, sementara Nara hanya diam memandangi wajah tampan gio.oh ayolah,jiwa pecinta cogan nya meronta²

Rofftof

"Nama Lo siapa?"tanya Nara menatap gio yang juga sedang menatapnya

"Gio.Giovanno vernando"gio menatap Nara lekat.dulu,dia sering memandang Nara dari jarak jauh.tapi sekarang,dia benar²bisa melihat sedekat ini.gio tersenyum tipis

Nara yang melihat senyuman gio pun seketika membatin

"Astaga meleyot dedek bang"batinnya

"Lo tau nama gue kan?"tanya Nara

Gio mengangguk

"Lo ganteng deh"

Gio merasa jika pipinya saat ini sudah memerah,dia memalingkan wajahnya

"Aaaa Lo gemesin banget si"pekik Nara gemas dan mencubut pipi tirus gio

"Aduh kok di cubit si"ucap gio sedikit mengerucutkan bibirnya

"Hehe,eh dilihat lihat Lo cocok jadi uke"celetuk Nara menatap gio polos

Gio mendatarkan eskpresi nya,dia mendengus kasar

"Gue masih normal"ucapnya

Nara memicingkan matanya dan menatap gio dari atas sampai bawah

"Iya deh,Kalo gitu gue pergi dulu papay"Nara beranjak dari duduknya sembari melambaikan tangan dan melangkah pergi

Sedangkan gio menatap punggung mungil itu dengan tatapan yang Sulit di artikan

Flashback off

Gio||capar 1

Hai
Lo udah tidur?

"Baru juga mau chat,eh keduluan"gumamnya

Udah

Transmigrasi Vira [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang