Haruto as Hazel
Jeongwoo as Joza
***
"aduh" keluh seseorang bernama hazel saat ada orang yang menubruknya dengan keras hingga membuatnya jatuh.
"eh sorry sorry" ucap orang yang menubruk hazel, joza namanya.
hazel pun berdiri dari posisi jatuhnya tadi, "lo bisa jalan ga sih?!" tanyanya marah ke joza.
"ya bisa lah, nih liat" joza menjawab sambil berjalan-jalan.
hazel yang melihatnya pun merasa emosi, masalahnya ini baju seragamnya jadi basah kuyup terkena jus jeruk yang ia bawa, ditambah si pelaku malah menggodanya "ck emang lo tuh ya!" katanya sambil menarik kerah baju joza.
"gue apa? ganteng? emang" ucap joza santai.
"gue pengen banget nonjok lo"
"yaudah tonjok aja sih apa susahnya"
mereka berdua itu sedang berada di kantin. kebetulan, saat ini sudah waktunya pulang sekolah dan hanya tinggal melanjutkan ekstrakurikuler saja. hazel mengikuti english club, sedangkan joza mengikuti futsal.
saat terjadi tubrukan tadi, hazel memang akan kembali ke ruang ekskulnya setelah membeli jus jeruk kesukaannya. sementara itu, joza memang sedang berlari menuju lapangan futsal yang letaknya ada di belakang kantin karena ia terlambat. jadi, memang joza yang salah.
bugh
hazel benar-benar menonjok pipi kiri joza dengan keras. moodnya memang sedang tidak bagus hari ini, jadi ia mudah merasa emosi dan kebetulan joza datang sebagai tempat pelampiasannya.
kantin yang awalnya sepi kini menjadi ramai. semua siswa yang belum pulang penasaran dengan apa yang terjadi di kantin. namun, setelah melihat ternyata hazel dan joza sedang adu mulut dan bogeman, tak ada yang berani melerai.
hazel dan joza memang sudah terkenal tidak pernah akur. yang satu tengil setengah mampus, yang satu lagi senggol bacok alias galak. anehnya, mereka selalu sekelas sejak kelas sepuluh hingga sekarang kelas dua belas.
"mampus lo!" ucap hazel setelah ia selesai menonjok wajah joza.
joza yang ditonjok pun hanya meringis dan pasrah, tak berniat membalas sedikitpun, "udah puas lo?" tanyanya.
"sebenernya belom sih, tapi gue kasian sama lo, ntar takutnya muka lo tambah jelek trus gaada yang mau deh sama lo"
joza terkekeh pelan, "lo tenang aja, gue udah punya pacar manis yang cinta mati sama gue"
hazel mendelik mendengar ucapan joza yang menurutnya alay, "dih pede banget lo, bye!" ia pun meninggalkan kantin dan menuju ke kamar mandi.
sementara itu, joza membatalkan niatnya untuk pergi ke lapangan futsal. ia memilih untuk duduk di kantin saja sambil memesan mie rebus favoritnya. ia tak peduli dengan kondisi wajahnya yang sedikit lebam akibat tonjokan tadi.
***
KAMU SEDANG MEMBACA
cerita jeongharu
Fanfictionini isinya cerita2 pendek jeongharu yang lagi tergila-gila sama jeongharu boleh mampir hehehe bxb!! fiksi!! jangan dibawa ke rl!! kalo emang gasuka, gausah baca