Tengah malam hari, Reyhans baru saja menginjakan kaki ke rumah di kampung halamannya, lalu meletakkan koper di sudut ruangan. diawali dengan sambutan anggota keluarga mulai dari kecupan sang mama dan pelukan papa juga kakak perempuannya. mereka saling mengutarakan perasaan kangen yang begitu besar, mereka sangat bahagia setelah sekian tahun, Reyhans kembali berada di antara mereka.
Setelah momen saling menyembuhkan rasa rindu berakhir,
Sambil mendengus, Reyhans duduk di sofa untuk rehat sejenak karena masih sedikit meninggalkan rasa Jet lag setelah berjam-jam berada di pesawat.Melihat sekeliling, nampak banyak sekali perubahan dari letak Furniture, dekorasi ruangan yang telah berbeda, dibandingkan sejak awal dia pergi dari sini, Ia saat itu harus mengejar mimpi dan cita-citanya ke tempat yang amat jauh. Tadinya nampak lebih sederhana, sekarang nampak lebih mewah dan modern.
Ia merasa agak kehilangan sekaligus bangga secara bersamaan. Kelihatannya jerih payahnya selama ini menimbulkan efek yang besar untuk menaikan derajat keluarganya.
Reyhans juga sudah mampu membeli hunian apartemen mewah letaknya di kawasan elite di Jakarta untuk keluarganya, kalau mereka bosan, mereka bisa staycation ke sana.
"Reyhans, makan dulu ya nak. Baru tidur." Ibu Reyhans meletakan mangkuk terakhir.
Hari ini Ibu Reyhans kelihatannya sudah mengeluarkan tenaga demi bisa
menyajikan makanan yang spesial, banyak jejeran makanan yang enak dan lezat dari biasanya untuk penyambutan putranya yang membanggakan."Wah! Banyak sekali makanannya hehe,
makasih ma." Hans tampak bergairah dan bahagia."Sama-sama, oh ya. Kamu diberi libur berapa lama dari perusahaan?" Ibu bertanya.
"Hm, cuma libur 3 hari. Tapi aku bakal menggunakannya sebaik mungkin untuk istirahat dan waktu quality time bersama keluarga tentunya." Ucap Hans sambil tersenyum.
"Mama gak habis pikir, kamu sesibuk itu. Habis 3 hari lagi, mama bakal balik kangen lagi deh. Apa gak bisa lebih lama lagi? "
"Gak bisa ma, aturan dari perusahaan cuma 3 hari. Kita harus patuh dan sekalinya melanggar, imageku bisa tercoret soalnya Mereka Ketat banget."
"Banjir job Ya nak? Anak mama sudah sukses besar sekarang Hehe. Ya udah, Kamu makan dulu sana."
"Iya ma, Tapi Hans mau lihat ke kamar sebentar ya. Nanti Reyhans akan segera ke meja makan."
"tapi Jangan lama-lama, nanti keburu dingin. Mama udah capek-capek masak yang enak, nanti pas nyampe di mulut kamu rasanya malah menurun lagi."
"Siap mama bos! Hehe. " Reyhans menutup pintu kamar.
Reyhans langsung menjatuhkan diri di kasur, dan menatap langit-langit. Walaupun di dorm menyediakan kasur royal premium bermerk K*ng koil yang mahal, tapi menurut Hans, kasur kamar sendiri di rumah paling nyaman di dunia.
KAMU SEDANG MEMBACA
Notes About Us (YOL00's SQUAD!) | TAMAT✔
Novela Juvenilini adalah catatan buku harian saat sekolah menengah atas yang ditemukan ketika Reyhans sedang berkunjung ke rumah orang tuanya ketika liburan akhir tahun. Buku ini tersentuh kembali setelah di tulis sekitar 6 tahun yang lalu, saat Hans masih di du...