Vote dulu yaa, terimakasih.
.
.* Kamar Penginapan Wei wuxian *
"Kau sungguh tidak papa? Dia tidak melakukan sesuatu dengan mu?" Jiang cheng
Wei wuxian menggeleng.
"Aku baik baik saja, Jiang Cheng mengapa kau jadi semakin cerewet." Wei wuxian duduk dengan nyaman di atas tempat tidur.
"Jika terjadi sesuatu dengan mu. Ayah dan ibu akan membunuh ku." Jiang Cheng mendengus kesal, lalu duduk di tepian ranjang Wei wuxian hanya diam melihat nya.
Entah mengapa tiba tiba ia merasa malu. Kini ia dan Jiang cheng bukan lagi dua orang dengan jenis kelamin yang sama.
Kini ia adalah seorang wanita dan Jiang cheng adalah seorang pria dewasa. Melihat itu Jiang Cheng mengerutkan alis nya.
"Ada apa dengan mu?" Jiang cheng
"K-kau tidak merasa aneh?" Wei wuxian berkata pelan"Apa yang aneh?" Jiang Cheng menaikan alis nya heran.
"Kau.. Dan aku.. kita bukan lagi sesama pria dan.. berada di kamar yang sama.. bukan kan itu aneh." Rona di pipi Wei wuxian kian terlihat. Ia memainkan jari jari tangan nya.Jiang cheng yang menyadari itu juga ikut tersentak. Jujur saja sejak tadi ia tak berfikir yang macam macam. Ia hanya ingin memastikan MengYao tidak melukai Wei wuxian.
"Aku tidak akan macam macam, aku hanya memastikan kau sungguh baik baik saja." Jiang cheng
"Aku baik, seperti yang ku katakan tadi. MengYao hanya ingin membantu ku." Wei wuxian
"Tapi, dia dalang dari segala yang terjadi pada mu dulu." Jiang cheng.
"Jangan membenci nya, dia melakukan itu di bawah tekanan ayah nya." Wei wuxian.
"Aku belum bisa percaya padanya." Jiang cheng
"Aku percaya padanya." Wei wuxian
"Baiklah, tidurlah jika yang di katakan MengYao benar. Jin Guangshan akan sampai dalam beberapa hari dengan para penjilat nya." Jiang Cheng berdiri tegap
"Dan jangan lakukan apa pun sendirian lagi. Beri tau aku apa yang terjadi supaya aku bisa melakukan sesuatu." Jiang cheng menatap nya.
"Em, baiklah tidak akan aku lakukan lagi. Tapi Jiang cheng bagaimana dengan anak anak. Apa kau tidak mau memberi tau mereka?" Wei wuxian
"Aku yang akan mengurus mereka. Jadi, kau tenang saja." Jiang cheng melangkah keluar kamar.
"Jiang Cheng." Wei wuxian
Jiang cheng menghentikan langkahnya saat Wei wuxian memanggilnya.
"Selamat malam." Wei wuxian
Jiang cheng tersenyum tipis.
"Selamat malam." Jiang cheng
Wei wuxian berguling ke sana kemari wajahnya terasa semakin memanas.
"Wei wuxian apa yang terjadi pada mu. Mengapa kau merasa seperti ini." Ia memeluk bantal tidur nya. Dan membenam kan wajahnya di sana.
.
.* Esok harinya *
"Ketua sekte Jiang, Nona Shen." murid murid sekte membungkuk sopan saat melihat kedua nya bergabung untuk sarapan.
"Tidak perlu terlalu sopan begitu, ayo duduk dan makan bersama." Wei wuxian tersenyum manis.
Mereka pun memulai sarapan mereka.
Beberapa saat setelah sarapan Jiang cheng menatap mereka satu persatu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hidup Kembali [ END ]
Short StoryBagaimana jadinya jika Wei Wuxian di bangkitkan oleh seorang gadis? Dalam semalam ia bertemu dengan dua teman dari kehidupan sebelum nya. Bagaimana kah reaksi mereka setelah mengetahui jika Wei wuxian ada di dalam tubuh seorang gadis muda? mari car...