I Love You [M] Rosekook

3

Karena supir yang biasa mengantar jungkook tiba2 ijin tadi siang. Akhirnya jungkook pergi ke foxy club hanya berdua dengan rose. Selama perjalanan, didalam mobil tersebut hanya berselimut kecanggungan antara mereka. Tak ada satupun kalimat yang terlontar dari mulut keduanya, hingga di tengah jalan tiba2 seorang perempuan tua menyebrang tanpa melihat sekitar. Hal itu membuat jungkook mengehentikan mobilnya mendadak.

Dugg

Kepala rose tak sengaja terbentur dashboar mobil.

"Kau tak apa?" Tanya jungkook spontan menangkup pipi rose yang duduk di sebelahnya, melihat dahi rose yang terlihat memerah

"Tak apa tuan" jawab rose memegang tangan jungkook yang bertengger di pipi chubbynya. Hingga mata mereka saling bertemu.

("Ada apa ini? Kenapa lagi2  jantungku berdebar saat menatap matanya" batin jungkook)

("Ya tuhan! Kenapa aku tiba2 gugup begini ditatap suami eunha" batin rose)

Masih terhanyut dengan suasana, tiba2 mereka tersadar saat mobil di belakangnya menekan klakson.

"Ah maaf" ucap jungkook gugup, lalu menarik tangannya dan memalingkan wajahnya

Rose hanya tediam lalu keluar mobil melihat keadaan wanita itu.

"Ahjuma, anda tak apa?" Tanya rose berjongkok membantu wanita tua itu memunguti buah2 yang jatuh menggelinding.

"Maafkan aku noona, aku sungguh tak melihat ada mobil" jawab wanita tua itu menatap rose

"Tak apa ahjuma, ini buahmu. Dan ini" ucap rose memberikan buah2 didalam keranjang yang di pungutinya tadi, lalu merogoh sakunya. "Ini ada sedikit uang untuk membeli obat, kakimu berdarah. Maaf, aku tak bisa mengantarmu ke klinik. Aku harus mendampingi bosku rapat ahjuma. Maaf sekali" lanjut rose memberikan beberapa lembar uang kepada wanita itu.

Sedangkan jungkook, di dalam mobil hanya diam memperhatikan rose dan wanita tua yang tadi hampir ditabraknya.

("Dia memang baik, atau..." batin jungkook melihat rose membantu wanita itu dan memberikannya beberapa lembar uang)

"Tidak usah noona, aku yang salah. Aku menyebrang tak lihat jalan" tolak wanita itu

"Tidak ahjuma, anggap saja ini keberuntunganmu hari ini. Mohon diterima, sekali lagi maafkan aku" ucap rose lalu berdiri meninggalkan wanita itu dan masuk ke dalam mobil jungkook

"Kenapa kau memberinya uang?" Tanya jungkook saat rose duduk dan mengenakkan seatbeltnya

"Kakinya berdarah tuan" jawab rose menatap jungkook

"Tapi itu salahnya sendiri menyebrang tak lihat jalan, kau tidak perlu membantunya"

"Tak ada salahnya saling membantu tuan" jawab rose lagi masih dengan menatap jungkook dan tersenyum.

("Apa dia menggunakan sihir? Senyumannya membuat jantungku berdebar lebih cepat" batin jungkook masih bertatapan dengan rose. Menyadari senyuman dan tatapan rose tak aman untuk jantungnya, jungkook kembali memalingkan wajahnya dan fokus kedepan lalu menjalankan mobilnya menuju tempat rapat)

▪︎▪︎▪︎▪︎▪︎▪︎

Sesampainya di tempat pertemuan, jungkook dan rose langsung menuju ke ruangan yang sudah di booking oleh koleganya itu.

"Selamat datang tuan, anda ingin di temani?" Sapa seorang wanita muda dengan pakaian yang cukup sexy pada jungkook yang tengah berjalan di depan rose. Karena keadaan yang cukup ramai dan ditambah lagi banyak wanita yang mendekati jungkook, membuat rose tertinggal jauh di belakang jungkook.