Pertemuan antar keluarga diadakan satu minggu kemudian di Busan. Ravn ikut membantu persiapan untuk menjamu keluarga Jeon dan bergabung dalam pertemuan penting tersebut. Bagaimanapun, Ravn sudah dianggap sebagai bagian dari keluarga Park.
Tanpa diduga pertemuan keluarga berlangsung hangat. Jeon JiHoon yang terkenal dengan wataknya yang keras ternyata tergolong pria yang mudah bergaul, ia mengobrol cukup lama dengan JinYoung dan membahas banyak hal diluar topik penikahan.
Para orang tua bersyukur anak mereka ditakdirkan untuk bertemu dan akhirnya bersatu dalam sebuah ikatan, meskipun mungkin awalnya tidak mudah. Pada akhirnya, ternyata Jungkook dan Jihyo memang ditakdirkan untuk bersama dengan cara saling menyembuhkan luka karena patah hati yang menyakitkan.
Pembahasan dalam pertemuan keluarga tergolong singkat dan tidak bertele-tele meskipun ada beberapa perdebatan kecil terutama ketika harus menentukan waktu dan tempat diselenggarakannya pernikahan.
Berdasarkan berbagai pertimbangan, para orang tua mengusulkan pernikahan diselenggarakan sekitar empat atau lima bulan kemudian. Jungkook menolak dengan alasan tidak mau menunggu terlalu lama dan Jihyo pun menyuarakan hal yang sama, khawatir tidak bisa memakai gaun pengantin karena kandungannya yang semakin membesar.
Maka berdasarkan kesimpulan akhir, pernikahan akan dilaksanakan tiga bulan sejak pertemuan keluarga, yang tanpa terasa ternyata adalah hari ini.
"Sekarang, kita akan memulai pesta pernikahan."
"Jeon Jungkook dan Park Jihyo."
.
.
.
"Mempelai pria, silakan masuk."
Para tamu sudah mengisi meja bundar yang tersedia di masing-masing sisi ruangan dan bertepuk tangan dengan meriah ketika Jungkook berjalan di atas altar, membungkuk hormat berulang kali sebagai ucapan terima kasih kepada semua orang yang telah hadir.
Jungkook berdiri dengan tenang menunggu kehadiran pengantin wanitanya. Dalam balutan tuxedo hitam dan di bawah cahaya lampu membuat Jungkook terlihat menakjubkan dan ketampanannya semakin meningkat berkali-kali lipat.
"Sekarang, mempelai wanita akan memasuki ruangan."
Para tamu secara bersamaan menoleh ke belakang. Pintu besar terbuka dan menampilkan Park Jihyo yang secantik bunga berdiri dengan gaun pengantin pilihannya. Membuat seluruh mata memandang kagum dan bisik riuh mulai terdengar memuji kecantikan sang pengantin wanita.
KAMU SEDANG MEMBACA
You Are My Glory ✅
FanficJihyo yang trauma dengan sebuah komitmen memutuskan untuk menjadi seorang ibu tanpa perlu menikah sampai Jihyo bertemu dengan boss barunya dan sialnya boss tempat dia bekerja kerja tertarik dengan fisiknya.