My Freak Wife

=+Spy x Jujutsu 2+=

÷Author POV÷

Setiap orang pasti punya rahasia.

Rahasia yang tidak bisa diungkapkan.

"Ano~"

"Dare!?"

Setiap harinya harus memakai topeng agar tidak ketahuan.

"Koroshitai dakara...shinde kudasai ne~"

Seperti halnya wanita ini.

Orang lain hanya akan mengenalnya sebagai pegawai sipil biasa.

Tapi sebenarnya dia seorang pembunuh bayaran profesional.

"Ahh~ indah sekali~ darahnya hangat mengenaiku~ kyah~"

Yang sadis dan rada-rada :v

Setelah pekerjaannya ini, dia membereskan dirinya.

Untuk mayat akan dibereskan seseorang di tempatnya kerja.

"Yah, robek"

Penampilannya yang cantik dapat memikat siapapun.

"Padahal aku cuma punya gaun ini yang bagus"

Tidak ada yang tahu pekerjaannya ini.

"Apa boleh buat, besok ke tukang jahit"

Siapa yang mengira kalau wanita ini adalah pembunuh bayaran.

Di siang hari pun tidak ada yang tahu.

Bahkan dia berkeliaran dengan bebas.

Berbaur dengan masyarakat.

"Sumimasen"

Bahkan bagi spy seperti pria ini yang tidak sadar akan kehadirannya.

Dan tanpa sadar memandangnya lama sekaligus memikirkan strategi.

Setelah mendapat informasi banyak wanita yang lajang, di otaknya sudah hafal semua deretan nama dan wajahnya.

"Maaf, ada yang salah dengan saya?"

"Ah, tidak maaf, anda terlihat cantik tanpa sadar saya memandang anda"

"So-sou desu ka? Arigatou gozaimasu"

Otak keduanya bekerja.

Di saat itu 2 bocah sedang memperhatikan keduanya yang berbincang.

"Yuuji, doushita?"

"Waku-waku!"

"Hah?"

"Sukuna"

Yuuji membisikkan sesuatu ke Sukuna. "Iya da yo! Hazukashi!"

"Ayolah demi perdamaian dunia!"

"Huh...ya sudahlah"

Yuuji lari sedikit jauh dan pura-pura seakan menangis. "Yuuji kesepian nggak ada ibu, Yuuji mau ibu"

"O-oyaji, apa dia ibu baru kita?", Sukuna menarik celana Nanami sedikit dan memeluk kakinya.

Yuuji pun ikut di kaki satunya. "Kakak mau jadi mama Yuuji?"

Nanami menghela nafas lihat kelakuan 2 anak pungut eh anak angkatnya.

"Oku-san wa?"

"Istri saya meninggal 2 tahun lalu", bohing sih aslinya nggak ada :v

"Sou desu ka? Sumimasen"

"Tidak apa"

Kawaii~, pikir wanita itumelihat kedua anak.

Yuuji langsung sumringah dengan gemoynya.

Membuat wanita itu semakin gemas melihatnya.

"Anu, watashi wa [full name] desu"