13

42 7 0
                                    

"HAHAHA ANJING BENGEK BANGET GUE." Ujar Kiki yang tidak berhenti tertawa.

"Apaan sih anjing dateng-dateng gak jelas." Ujar Faisal.

"Itu anjing hahaha sumpah gak kuat gue."

"Berhenti dulu ketawa nya bego, gue sama Faisal gak tau apa yang Lo ketawain." Timpal Farsya dari arah belakang.

"Jadi gini gue kan tadi berangkat pake motor nah di jalan ada yang lagi dorong motor gue sebagai anak berbakti gue tolongin lah, gue bongkar bagian dasboard nya yaa..."

Farsya menarik nafasnya berusaha tidak melihat ke arah Farsya dan Faisal agar tidak tertawa. "...Nah pas gue bersihin gak tau juga apa itu namanya gue cuma pernah liat di YT pas udah keliatan bersih gue pasangin lagi, ehh motor nya gak bisa di stater anjing.."

"..Nah terus itu yang di bawah apa sih namanya kalo gak bisa di stater pokonya itu, nah gue bilang gini ke si bapak nya 'Pak nanti gas ya' bapak-bapak itu jawab iya pas gue injek langsung nyala Motor nya..."

"Hahahaha bentarr ajig ngakak banget gue."

"Ahahahh yang bener dong Kii! gue ikutan ngakak nih." Timpal Faisal dan Farsya.

"...Nah gue langsung bilang gini 'Gas pak' Si bapak nya gak tau lupa atau gimana eh langsung di gas lah anjing ya motor nya maju kenceng banget, gue yang di belakang berusaha tarik motor nya biar gak maju orang-orang pada teriak 'Kabur gas woyy tolongin' terus ada yang bilang gini 'Matiin stop kontak nya'..."

"...Nah pas bapak-bapak nya konek langsung di matiin stop kontak nya, terus nengok ke arah gue dan bilang gini 'Maaf ya dek bapak lupa lepas gas nya' dengan wajah tanpa dosa anjing." Ujar Kiki memegang perut nya yang sakit karna terlalu lama tertawa begitu juga dengan Faisal dan Farsya.

"Hahahah 'Bapak lupa lepas gas nya' Sumpah anjir gak kuat hayati." Ucap Faisal dengan suara bergetar menahan tawa.

Mereka tertawa sangat kencang dan tidak menyadari kedatangan guru paling killer di Sekolah Bagaskara ini.

"FAISAL! KIKI! FARSYA STOP LAUGHING AND LOOK AT ME!." Ujar Ibu Hani selaku guru bahasa Inggris.

"Aduh Bu gitu aja pake teriak segala nanti ceper tua." Ucap Faisal dengan berani.

"Hari ini mood ibu sedang baik kalian tidak ibu hukum, Sekarang kita kedatangan murid baru tapi menurut ibu bukan anak baru lebih tepat nya anak mantan yang mempunyai sekolah ini please come in."

Kalian pasti sudah tau siapa mantan anak sekolah ini yang di maksud oleh Ibu Hani? iya dia Nino Valerio Bagaskara hari ini adalah hari pertama nya sekolah.

"Hai nama aku Nino Valerio Bagaskara." Ujar Nino menunduk tidak berani menatap pasang mata yang Menatap ke arah nya dengan tatapan sinis, bisik-bisik mulai terdengar.

"Anjir masih berani juga ya masuk sekolah ini."

"Kalo gak kesini mau kemana lagi anjir."

"Harus nya Bagaskara di hapus aja gak sih dari nama dia? kan udah jatuh miskin."

"Iya anjir waktu itu gue liat dia jadi kuli panggul."

"Stop talking about it, Nino silahkan duduk di bangku yang kosong." Ujar Bu Hani

Nino berjalan dengan menunduk saat hendak berjalan ia tersandung oleh kaki dari salah satu murid yang ia lewati hingga terjatuh, bahkan teman-teman sekelasnya menertawakan diri nya.

Sedangkan Faisal menampilkan wajah datar saat Nino duduk di samping bagaimana tidak terkejut satu tahun yang lalu Nino masih menjadi setan (setengah setan), tapi sekarang what! dia menjadi manusia.

FANOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang