✨Happy Reading ✨
.
.
.
.
.
Matahari sangat terik siang ini, Kantin pun seketika penuh dengan para manusia kelaparan, stand minuman pun sangat ramai. Saat itu Agatha, Verra dan Syifa tengah meminum jus buatan mbok Titi. Sesekali Verra mengibas-ngibaskan tangannya ke arah wajahnya.
"Ini kenapa hari ini panas banget ya?" tukas Syifa lalu meminum jus Alpukat nya.
Verra pun menyahut "Anjir nih, matahari sekarang ada tiga cuy."
"Hah?" Gumam Agatha bingung.
"Lo gak liat? Tuh si Nofan, sama abang siomay abis cukuran ampe botak! Pantes aja bumi panas," jelas Verra.
Syifa yang sedang meminum jus nya pun reflek menyembur ke arah Verra saat ia menoleh ke arah Nofan dan abang siomay, "Hahaha ... anjir lo Ver, gue sakit idung anjing."
"What the——heh onta, lo ngapain nyembur gue?!" Gertak Verra kesal karena wajahnya basah terkena jus yang diminum oleh Syifa.
"Sorry, ya lagian lo nya ngapain juga bikin lawakan bapak-bapak kek gitu?!"
"Gitu-gitu juga lo ketawa kan?! Tisu-tisu siniin!"
Agatha menoleh saat mendengar suara Sarah. "Itu beneran Sarah?"
"Iya, katanya dia di bebas hukuman sama pihak polisi, emang seberapa besar sih impact nya pa Yudhis? Sampe polisi bungkam?" Ujar Verra.
"Duit kali ah, lo kayak gatau aja gimana permainan gelap orang kaya!" Terka Syifa membuat Verra dan Agatha pun mengangguk-angguk.
Tak lama Sarah menghampiri meja Agatha, membuat penghuni Kantin memperhatikan mereka.
Syifa yang tidak ingin adanya keributan pun berucap, "mau ngapain lagi lo? Puas lo bebas dari hukuman? Oh iya jangan lupa sekolah masih ngasih hukuman ke lo, Trash!"
"Gue gak mau ngapa-ngapain kok," ucap Sarah tenang, lalu ia pun berlutut di hadapan Agatha, membuat semua orang terkejut, "karena Kantin lagi Rame, gue mau minta maaf di sini," jelas Sarah. "AGATHA GUE MINTA MAAF KARENA MENUDUH LO YANG NGGAK-NGGAK, GUE DISINI UNTUK MEMBAYAR KESALAHAN GUE KE ELO, DENGAN SEMUA ORANG DI KANTIN INI SEBAGAI SAKSI!" teriak Sarah masih berlutut, "Tha, lo maafin semua kesalahan gue kan?" Ucap nya lagi dengan tatapan melas, membuat Agatha dan kedua temannya muak.
"Kita berdua juga minta maaf ya," ucap Gita Dan Fio.
Agatha memutar bola matanya malas, lalu berdeham, sontak membuat Syifa dan Verra menatap tak suka.
"Serius lo?" Tanya Sarah, Agatha dengan malas mengangguk. Sarah dkk pun berdiri lalu memeluk Agatha.
"Lepas!" Pekik Agatha sembari melepaskan pelukan ketiga gadis itu.
Akhirnya mereka melepaskan pelukan nya. "Makasih ya, lo emang the Best!" Setelah itu mereka bertiga pun pergi.
"Tha, lo serius langsung maafin gitu aja?" Tanya Syifa.
"Iya Tha, lagian aneh juga kenapa tiba-tiba mereka jadi nyesel gitu?" Heran Verra lalu meminum jus Mangga nya.
"Biarin aja, gue gak mau ambil pusing," jawab Agatha lalu memakan mie ramen nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
MISOPHONIA (HIATUS)
Novela JuvenilICE GIRL telah berganti menjadi MISOPHONIA Seorang gadis pindahan yang tiba-tiba datang menggemparkan seluruh warga sekolah SMA Angkasa, karena keanehannya yang selalu mengenakan headphone di kepalanya. Agatha Mouza Aurelia, gadis cantik yang membu...
