04

152 24 3
                                    

Sebelum baca vote dulu gih
Kalau ada typo di ingatkan yah

Sebelum baca vote dulu gihKalau ada typo di ingatkan yah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Yoshi duduk di antara sebelas para pemuda lainnya. Ia juga tengah memakai handuk yang sudah menyelimuti tubuh dinginnya.

Yang benar saja, ia baru kehujanan.

Beberapa pasang mata tengah menatap pemuda itu, tak jauh juga dari sudut pandang doyoung serta jeongwoo yang merasakan hawa tidak enak.

"Lu ngapain bawa karung segala?"

"Ini Jun, gue gak tau. Tiba-tiba aja gue bawa karung dan lari-larian di bawah hujan deras."

"Hah? Ngaco." Saut yedam dan di beri anggukan oleh beberapa temannya.

Jeongwoo serta Doyoung saling memandang, juga ada haruto dan junghwan yang ikut manggut-manggut bingung.

"Ya udah mending sekarang lo hangatin badan, soalnya kita lagi ngebahas soal liburan akhir bulan nanti. Lu jadi kan?" Pertanyaan hyunsuk di beri anggukan oleh Yoshi.

Setelah insiden Yoshi yang sangat aneh itu, semuanya kembali seperti semula. Yedam, jaehyuk, junkyu, dan Jihoon lagi asik main PlayStation, di sebelahnya juga ada empat anak SMA yang tengah menonton. Sedangkan lebihnya tengah berbincang, persoalan hotel yang akan mereka tinggali nantinya.

* * *

Langit tengah bertuju pada jam malam. Semuanya kembali ke rumah masing-masing. Namun sebelumnya, terlebih dahulu doyoung cs (btw doyoung cs itu kek woo, ruto, mah wawan yah) tengah berkutik pada laptop yang mereka pinjam dari hyunsuk dan akan ia kembalikan besok.

"Ga usah balikin, ambil aja buat kalian."

Haruto merebut laptop itu, "buat gue."

"berempat coi, lagian bang Hyunsuk tiba-tiba banget bagi laptop. Ga biasanya."

"Emang mau bagi apa woo?"

"Anu kek bang duit gitu, gue lagi bokek nih sama bang ji."

"Ya udah nih, buat beli jajan." Hyunsuk mengambil beberapa lembaran uang merah di saku celananya, tanpa basa-basi jeongwoo langsung merebutnya dan tak lupa berterima kasih kepada sosok pemuda tajir itu.

"Gue bang?" Kini junghwan yang minta. Sekarang ini, doyoung serta haruto hanya geleng-geleng melihat aksi seperkawanannya itu.

"Ya udah nih, kesannya gue kayak bagi-bagi uang sama pengemis, haha."

Hotel | TreasureTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang