I'm Yours [Kevin Sanjaya]

63-Stay

Turnament indonesia master bentar lagi! Siapa yang disini ngistoraa? Author sih tidak ya..

Kita doain aja semoga indonesia dapet semua gelar dari seluruh sektor, Aamiin.

----------------

Gue udah kerahin semua temen temen main juga temen pelatnas

Bahkan anak buah kepercayaan nya papah Hary juga udah berangkat buat nyari Valencia

Tetapi tidak ada hasil apapun

Gue telpon Valencia pun nomer nya gak aktif

Dring.. dring... dring...

Nomer tidak dikenal telpon gua?

Gua sempet was was, takut apa yang terjadi tentang Liona kemarin bakal kejadian sekarang juga

"Lo adalah orang yang paling gua benci. Karna lo, cewe yang gua suka jadi berpaling dari gua. Lo dan anak lo harus terima akibat nya"-nomer tidak di kenal

"Lo siapa? Cewe yang lo suka? Hhh.. istri gua yang lo maksud? HAH?! ISTRI GUA YANG LO MAKSUD? DIMANA LO SEKARANG.?!" 

"AWW" -suatu suara kecil terlewat dari telinga Kevin setelah ada beberapa suara keras terbanting dari telfon sana

"Lo, Kevin Sanjaya Sukamuljo. Atlet nomer 1 di dunia? Gabakal bisa nemuin gua"

"Hhhh lo pikir gua gatau lo siapa? BOYIE WINIAM. ITU NAMA LO?!"

"Ck. Walaupun lo tau nama gua. gak bakal ada celah sedikit pun buat lo nemuin gua dan istri lo, Kevin Sanjaya"

"LO JANGAN MACEM MACEM SAMA ISTRI GUA!"

"Istri lo, atau istri gua?"

"Istri seorang Kevin sanjaya, atau istri seorang Boyie Winiam?" -lanjut dia

Telfon telah dimatikan sepihak oleh Niam

Tanpa berfikir panjang, Kevin segera melacak lokasi dengan nomer telefon yang menelfon ia tadi

"SHIT. DIA DI KALIMANTAN?!"

Umpat Kevin setelah mengetahui bahwa istri nya, Valencia itu sudah dibawa ke kalimantan dengan sigap nya Niam

"ANJIR ANJIR ANJIR. BEGO! LO KENAPA SIH VIN? BEGO BANGET LO GAK BISA JAGAIN VALENCIA. ARGHH" Umpat Kevin mencela diri nya sendiri

Kevin tak mau Valencia semakin jauh, ia tak mau kalah cepat dengan Niam yang membawa Valencia

Ia memesan tiket pesawat tujuan Kalimantan sekarang juga tanpa berfikir panjang terlebih dahulu, ia hanya ingin Valencia selamat

"Pertama, hanya Valencia"

3 jam perjalanan, Kevin akhirnya telah sampai di pulau Kalimantan.

Kevin bertanya, bertanya kepada orang orang bahkan juga melapor kasus hilang nya Valencia di kantor polisi pusat kalimantan

Kevin memilih untuk memesan hotel di sekitar sini hanya untuk beristirahat sejenak

"Huh.. akhirnya ya Tuhan.. tapi gua belum sampai tujuan sampe akhirnya gua udah nemuin Valencia dengan selamat"

"OH YA TUHAN. VAROO!" Kevin dengan nada tinggi nya cepat cepat menelfon mamah Liliana yang tengah berada di rumahnya

"Halo Vin, kamu dimana?" Mamah Liliana

"Halo mah, kevin lagi di kalimantan ini"

"K-kalimantan? Kamu kenapa kesitu vin?"

"Valencia di kalimantan mah. Aku lagi cari tau tepatnya dia ada dimana"

"Oh my God. Secepat nya ya vin, orang kepercayaan papah bakal nyusul kamu secepatnya"

"Iya mah, gimana Varo?"

"Varo aman kok vin, dia bahkan lagi main kok ini sama mamah"

"Yaudah ma thank you ya, kevin titip Varo ya mah"

"Iya vin, varo kan cucu mamah juga"

Huh.. gua bisa tenang sekarang. Varo udah aman setidaknya

Gua tidur bentar aja gak papa kali ya?

BRAKKK

Suara kaki menendang kursi dengan keras

SIAL. KENAPA GUA BISA ADA DISINI?