Waduhhhh, udah berapa bulan nii ga di update huahhh. Maafyaaa. Aku balik lagii niii hehe. Aku sekarang lagi ngerjain dua cerita.
Baca juga ya ceritaku yang satu lagi, judulnya "APOLOGIZE." Masihh sedikit viewernya huhuhu.
Okedehh, marii kita lanjutkann..........
Bel tanda istrirahat berbunyi.
Hari ini Amanda nggak masuk karena masih sakit gara-gara kemarin pingsan saat di hukum.Andra melangkahkan kakinya menuju ke kelas Selena. Dia harus ngomong. Dia baru ingat kalau kemarin dia sudah janji untuk menemuinya saat istirahat. Namun karena Amanda pingsan, Andra harus membawanya ke rumah sakit.
"haiii, mau nanya. Selena nya ada?" Tanya Andra saat sudah sampai di kelas Selena.
"Oh, tadi sih aku liat dia di taman belakang." Jawab teman sekelasnya Selena.
"Oh oke. Terimakasih."
Andra langsung menuju ke taman belakang sekolah.
Disana Andra melihat Selena yang sedang termenung, seperti sedang memikirkan sesuatu.
Andra menghampirinya. "Hai."
Selena menyadari kedatangan Andra dan menoleh sambil berkata, "haii."
"Kok lo kayaknya lagi mikirin sesuatu? Mikirin apa? Oh. Gue tau. Pasti lo lagi mikirin gue kan. Hayooo ngaku." tanya Andra jahil.
"Ih apaan sii. Aku ngga lagi mikirin kamu kok. Geer banget ih." Jawab Selena.
"Ah, kalo memang lo lagi mikirin gue, gapapa kok. Tapi berhubung gue udah ada di samping lo, lo gausah mikirin gue lagi. Kesian daritadi muka lo asem banget pas lagi mikirin gue." Emang ya Andra itu cowo paling kepedean sedunia. Cuihhh.
Selena tertawa kecil, "Apaan sii. Lagian ngapain kamu ke sini? Terus kamu tau dari mana aku ada di sini?"
"Loh terserah gue dong. Taman ini kan untuk umum. Semua berhak dateng ke sini. Gue tau lo ada disini karena hati gue selalu peka kalo disini tuh ada orang yang lagi mikirin dan butuh gue." Tuh si Andra mulai lagi kepedeanya. Hemmmm.
"Aduh kamu tuh ya terlalu kepedean. Lagian kan kamu janji ketemu kemarin. Bukan sekarang. Kenapa kamu datangnya sekarang?" Tanya Selena.
"Aduh, maaf ya. Kemarin Amanda tiba-tiba pingsan, jadi gue harus bawa dia ke rumah sakit." Jawab Andra.
Kalian tau? Setiap kali Andra menyebut nama "Amanda", Selena selalu merasa sedih. Selena tau dia nggak berhak untuk cemburu karena dia bukan siapa-siapanya Andra. Kenal aja baru.
"Oh. Gapapa kok. Gimana keadaan Kak Amanda sekarang?" Tanya Selena.
"Udah baikan kok. Sekarang dia ngga masuk. Katanya sih mau istirahat. Tapi tadi pas gue telfon dia, taunya dia lagi jalan sama si kutu kupret itu." Andra kayaknya kesel banget. Apalagi pas dia ngucapin "si kutu kupret".
"Kutu kupret? Siapa?"
"Nicky. Si sialan itu. Akh. Kenapa dia harus hadir siii? Gara-gara dia, Selena jadi jauh dari gue. Malah nempel mulu sama tuh kutu kupret." Jawab Andra.
Jadi tadi tuh Andra telfon Amanda buat nanya keadaannya dia. Tapi eh tapi, taunya si Amanda lagi jalan berduaan sama Nicky.
"Kamu cemburu?" Tanya Selena.
"Eh? Apa? Cemburu? Ngapain gue cemburu."
Alah, bohong tuh si Andra.
"Gamungkin kamu ga cemburu. Kalo ga cemburu, gamungkin tadi kamu ngomongnya kayak orang kesel gitu."
"Ah, tau ah. Gausah dipikirin. Ohya, pulang sekolag ada acara ga?" Tanya Andra.
"Hmm, ngga ada." Jawab Selena.
"Pulang sekolah gue tunggu di parkiran ya. Gue mau ngajak lo ke suatu tempat."
"Oke."
.........
"Jadi tempat ini tuh tempat favorite gue dari dulu. Saat gue sedih, kesel atau bosen gue pasti ke sini. Ngomong-ngomong, lo cewe pertama yang gue ajak kesini."
Sekarang Andra dan Selena berada di sebuah kedai kecil yang berada di pinggir pantai.
Kedainya sih ngga bagus-bagus amat. Tapi pemandangan patainya itu loh. Huuu.Apa? Selena barusan ga salah denger kan? Andra bilang dia cewe pertama yang dia ajak ke tempat favorite nya.
"Kak Amanda? Ga pernah kesini?" Tanya Selena.
"Yah ngajak dia kesini mah mana seru. Dia tuh sukanya ke mall. Biasalah ya, namanya juga cewe rempong. Maunya ke tempat yang mewah. Kalo kesini? Kedai kecil gini? Mana mau?" Jawab Andra.
Selena ngga menjawab. Jadi Kak Amanda belum pernah ke sini? Dia cewe pertama yang diajak kesini? Gatau kenapa, Selena jadi nahan-nahan senyumnya. Habisnya dia seneng banget. Aduhhh.
"Kok diem? Jangan bilang lo gasuka juga kalo gue ajak kesini?"
"Eh nggak kok. Aku suka banget. Rasanya tenang disini. Jauh dari orang-orang ramai. Pantesan kamu suka kesini ya. Nyaman banget tempatnya." Jawab Selena.
"Jadi lo juga suka tempat ini?" Tanya Andra.
Selena mengangguk.
Mereka memesan indomie rebus. Kedai ini memang sangat sederhana. Ngga menjual makanan makanan ala chef.
Tapi Selena dan Andra sangat menikmatinya.Setelah makan mereka berdua duduk di atas pasir pantai. Diam menikmati sejuknya angin pantai. Dan sesekali berbicara.
"Lo liat deh disana. Ada satu pulau. Pengen deh rasanya beli pulau itu terus gue bangun kota kecil punya gue sendiri." Kata Andra sambil menunjuk pulau yang ada di tengah laut sana.
"Emangnya bisa? Pasti kan mahal banget. Mana bisa." Jawab Amanda.
"Kan ngga ada yang ngga mungkin. Liat nanti, kalo gue udah gede nanti. Gue bakal beli pulau itu. Liat nanti." Ucap Andra dengan penuh kepercayadiriannya.
Mereka terus berbincang sampai jam menunjukkan pukul 7 malam.
.......
Hari ini adalah hari paling indah bagi Selena. Hari ini dimana dia bisa menghabiskan waktu yang cukup lama bersama dengan seorang yang selama ini dia cintai. Hanya berdua.
Tapi Selena tidak ingin banyak berharap. Bagaimanapun juga Selena tau bahwa satu-satunya orang yang dicintai Andra adalah seorang Amanda.
Tapi ngga salah kan kalau Selena memendam perasaan ini?
.....
Pegel oh pegel.
Makasi yaa buat 1.88k view nyaaaaa!!!
Lovelove deh buat kalian yang sempetnya baca cerita ini.Maaf ya kalo update nya lama banget. Hampir set tahun
Bacaa ceritaku yang satunya lagi ya. "APOLOGIZE"
Part berikutnya akan di update kalo view nya udah 1.99k yaaaa!! Hehehe.
Bhayyy. Sampai berjumpa di part berikutnyaaa!!
....