Pagi-pagi sekali, begitu Hayden membuka matanya, ia terkejut menatap seseorang yang berdiri di depan ranjangnya itu.
"Selamat pagi Yang Mulia" Ujar Noel
"Noel, selamat pagi. Terima kasih sudah membuatku shock sepagi ini" Ujar Hayden sembari memegangi kepalanya
"Anda baik-baik saja? " Tanya Noel
"Aku... Pusing, aku juga bingung bagaimana harus menghadapi bajingan itu" Ujar Hayden pelan
"Yang Mulia, pagi ini sebuah rumor baru saja terdengar di Istana, dan saat ini Yang Mulia Ratu sedang mencoba menenangkan Raja dan Pangeran Richard"
"Rumor seperti apa? " Tanya Hayden
"Rumor, ... mengenai wanita itu, mengandung anak Duke" Ujar Noel
Hayden mengerutkan keningnya sejenak dan kemudian menghembuskan nafasnya perlahan-lahan.
"Jika ia memang ingin seperti itu... Terserah padanya" Ujar Hayden
"Anda ingin jalan-jalan denganku sebentar? " Tanya Noel
"Kemana? " Tanya Hayden
"Memancing" Ujar Noel
" B..baiklah.."ujar Hayden dengan nada gemetaran. Tadinya ia ingin protes, namun ia malah seperti ingin menangis saat ini
" Aku akan menunggu di luar, Anda bisa bersiap-siap Yang Mulia"ujar Noel sambil tersenyum lagi
Beberapa saat kemudian, beberapa pelayan masuk dan membantunya membersihkan tubuhnya dan mengenakan pakaiannya.
"Anda nampak luar biasa hari ini Yang Mulia" Ujar para pelayan itu setelah membantunya berpakaian.
"Apa gunanya luar biasa? Luar biasa tidak akan membuat pairmu melihat ke arahmu" Pikir Hayden sembari melangkah keluar dari kamarnya
"Ayo kita pergi Yang Mulia"
"Jubah? " Tanya Hayden yang biasanya berkeliaran dengan jubah seperti orang yang mencurigakan
"Kita tidak butuh jubah atau penyamaran Yang Mulia.. Ayo bersenang-senang hari ini" Ujar Noel
.
.
.
Sementara itu, di Istana...
Putra Mahkota nampaknya sibuk mencari pujaan hatinya itu hingga ia kesal sendiri karena ia tidak dapat menemukannya dimana pun.
"Richy? "
"Ayah! Ayah... A.. "
"Aku tidak mungkin bertanya pada ayah... Ia akan menggangguku" Pikir Richard yang kemudian melirik ke arah Ibunya
"Jangan bilang kau ingin marah-marah lagi. Kalian berdua tidak kasihan padaku? " Seru Slaine. Ia kelelahan pagi ini menenangkan dua binatang buas yang hampir membuat ajal Carl semakin dekat hari ini.
"Kau bilang kau akan mengatur agar Ayden tidak bersamanya lagi dan mencari kandidat Alpha yang cocok untuk Ayden, aku tidak mungkin marah lagi" Ujar Arthur sembari memeluknya
"Lalu mengapa Richy menatapku seperti itu? " Rengek Slaine
"Ibu.. Ingat usia ibu" Ujar Richard
"Hmp! "
"Aku hanya mencari Noel... Ayah dan Ibu melihatnya? " Tanya Richard
"Yang Mulia, Noel-sama meminta izin untuk keluar menemui Pangeran Hayden, beliau menyampaikan, beliau akan membantu Pangeran Hayden balas dendam" Bisik Lily pada Slaine
KAMU SEDANG MEMBACA
When The Crazy Bitch Meet Crazy Bastard
RomanceSlaine Silvain adalah putra bungsu Duke Valentin Silvain. Ia merupakan anugerah bagi keluarga Silvain, ditengah krisis keluarga Duke yang tak memiliki anak perempuan karena ia terlahir sebagai seorang Omega. Second Gender yang dianggap suci di abad...