𝙆𝙚𝙡𝙪𝙖𝙧𝙜𝙖

13.1K 1.1K 82
                                    

𝙎𝙚𝙢𝙤𝙜𝙖 𝙨𝙪𝙠𝙖 𝙮𝙖, 𝙟𝙖𝙣𝙜𝙖𝙣 𝙡𝙪𝙥𝙖 𝙩𝙞𝙣𝙜𝙜𝙖𝙡𝙠𝙖𝙣 𝙟𝙚𝙟𝙖𝙠 . 𝙆𝙤𝙢𝙚𝙣, 𝙡𝙞𝙠𝙚, 𝙙𝙖𝙣 𝙛𝙤𝙡𝙡𝙤𝙬 𝙖𝙪𝙩𝙝𝙤𝙧.
* 𝙉𝙤 𝙥𝙡𝙖𝙜𝙞𝙖𝙩 .
𝙒𝙖𝙧𝙣𝙞𝙣𝙜 ⚠ 𝙩𝙮𝙥𝙤 𝙗𝙚𝙧𝙩𝙚𝙗𝙖𝙧𝙖𝙣 .

****

Hari telah berganti sekolah sekarang telah kembali beroperasi seperti semula Al selaku pemilik tentu saja sudah meminta beberapa kontruksi pembangunan terbaik untuk memperbaiki ruangan itu serta lorong.

Sekarang disini lah Al berada di kelas menyaksikan pelajaran dengan bosan. Bahkan trio biang ribut itu menatap depan dengan wajah pucat seperti siap kapan saja akan langsung naik keatas. Kebetulan banget sebelum Al akan membolos ternyata bell berbunyi gini nih kalau alam pun bosen dengar guru bahas itu, Al dan gengnya memasuki kantin langsung disambut dengan pujia dan tatapan kagum serta teriakan kaum hawa yang haus buaiyan. Dengan santai geng Al duduk di meja yang berada di tengah

" sean pesan gih sono " ucap ivan

" lah kenapa gue " tanya sean mager bangun

" giliran elu sekarang bego " gio dengan marah

" masa sekarang giliran gue? " jawab sean dengan muka-muka bego minta di tampol

" gini nih punya temen udah lemot , pikun lagi " ujar gio geleng-geleng dianggukin yang lain.

Sean cemberut memayungkan bibir " tuh bibir nggak usah di maju in " ucap ivan geli

" benar tuh minta ditampol apa ah " jeff merinding melihat itu bukannya imut malah ngeri .

Sean semakin kesal  " sudah sudah nih uang beli dah apa aja " Al menengahi sebelum tidak jadi acara makan ini
Mata Sean langsung berubah senang " nah gini punya teman baik " ucapnya
Yang lain auto menatap datar

Sambil menunggu makanan datang suara kantin yang hening tiba-tiba riuh lagi sama seperti saat geng Al masuk.
Al dengan males melirik ke arah pintu kantin benar dugaannya geng Griffin masuk " cih beban " gumam Al di dengar steve yang berada di sampingnya mau tidak mau membuang muka tertawa menurutnya saat Al marah wajahnya tampak lucu.

" kenapa elu tertawa " Al menaikan alis

Steve berdehemm menetralkan wajahnya seperti semula " tidak kenapa-napa " elak Steve Al merasakan ada yang tidak benar saat mereka berbicara tidak sadar geng Griffin duduk di meja sebrang mereka.

" makan datang youhu " teriak Sean

" bisa nggak sih ngak usah teriak-teriak ini sekolah bukan hutan " teriak jeff

" elu juga teriak monyet "

" kalau gue monyet elu babi "

" nih dua curut ada aja elu berdua ributin diam gue laper mau makan " gio ngamuk mereka berdua langsung kicep mereka akuin gio seperti emak-emak kalau lagi marah.

" makan " titah gio sangar mereka langsung patuh dalam sekejap, yang lain tertawa bahkan Al yang jarang tertawa ikut tertawa.

Puas banget mereka liat wajah takut kedua orang itu.

Al menyantap makanan dengan lahap tidak sengaja melihat tatapan tajam dari aron bukan Al namanya kalau tidak membalas kedua geng itu melihat Al dan aron saling menatap dengan tajam mau tidak mau mematung

' gila serem amat dah '

' parah Al jadi lebih serem ya '

Batin mereka yang tidak dapat di dengar oleh Al tentu saja.

𝘼𝙇𝘿𝙍𝙄𝘾𝙃 ♡ [ End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang