Lim yang merasa ada perubahan sikap pada seohyun pun. Segera beranjak dari sofa menuhu kamar istri tertuanya.
Ceklek...
Hyekyo yang duduk di depan meja rias sambil melepas pakaian dan accesoriesnya menatap kedatangan lim sambil tersenyum.
Ada raut wajah bingung tergambar pada lim, hyekyo langsung bangun dan berdiri dihadapan lim. Dengan perlahan menggegam tangan hyekyo.
"Yeobo, menurutmu apakah aku ada melakukan kesalahan pada seohyun-nie". Tanya im melemah kepada istrinya
Karena hyekyo memang lebih dewasa jadi mencoba memberikan pengertian pada lim
"Lim, menurutku seohyun sedikit merasa kamu tidak adil karena kamu hanya mengajakku untuk memilih mansion dan kamu tadi tampak memanjakan jennie".Lim tetap menunduk bingung, karena belum mengerti apa yang harus dilakukan. Hyekyo mengangkat dagu suaminya itu dan berkata.
"Sayang, boleh aku memberimu saran ?". Lim mengangguk dan malu karena memiliki panggilan baru dari istrinya.
"Rubahlah rencanamu untuk bermalam denganku malam ini dan pergilah ke kamar seohyun-nie". Hyekyo.
Lim mengangguk dan akan segera pergi, tapi tak lupa sebelum pergi lim mencoba menjadi suami yang baik untuk hye kyo.
Cup...
Lim mencium lama kening hyekyo, "aku ke kamar seohyun-nie dulu ne". Lim ,hyekyo menganggu untuk meng-iya-kan.
Tok..
.
Tok..
.
Tok.."Seohyun-nie, bolehkah aku masuk?". Karena merasa tidak mendapatkan jawaban. Lim langsung masuk untuk memastikan istrinya baik baik saja.
Lim yang langsung masuk mendapati istrinya yang sedang kesusahan membuka gaunnya karena kondisi yang kesal dan tiba-tiba membantu menarik resleting dan....
Cup....
Lim mencium pundak seohyun karena gaunnya sudah luruh ke lantai. Seohyun yang kaget langsung mebalikkan badannya dan disambut dengan ciuman lim.
Karena ini baru awal jadi lim tidak berani mencium seohyun terlalu jauh tanpa persetujuan istrinya itu.
Lim menyatukan keningnya dan kening seohyun."Sayangku, bolehkah aku melanjutkannya?". Lim
Seohyun yang mendengar suarat berat dan sensual lim pun mulai terbawa suasana dan mulai menganggukan kepalanya. Lenyap sudah rasa cemburu seohyun yang sejak tadi mengganggu pikirannya karena suaminya ini akan menghabiskan malam bersamanya.
Lim memulai mencium bibir lembut seohyun dan mulai melumatnya. Suara decak bibir mereka memenuhi kamar mansion mewah itu. Kamar yang kedap suara membuat mereka bebas untuk melakukan apa saja.
"Sshhhh.... lim" desah seohyun yang merasakan tangan kekar lim menggerayangi tubuhnya. Karena terbuai dengan sentuhan lim, seohyun tidak sadar bahwa tubuhnya sudah tidak tertutup sehelai benangpun.
"Sayang, tubuhmu sangatlah indah... hahhhh".
"Shhh..... lim aku sudah tak tahannnnn"
Mendengar istrinya yang sudah merancau, lim segera membuka seluruh pakaiannya dan segera merebahkan tubuh seohyun, lim melebarkan paha seohyun.
Slurpp...
Slurppp..
Cup..
"Shhh..... awwlimm..." teriak seohyun yang terjengkit merakan lidah lim memainkan vaginanya.
"Sayang, apa kau menyukainya...? " tanya lim yang saat ini sedang memainkan payudara seohyun.
"Lim ini nikmat, hisaplah lim aku sudah menjadi milikmu"
Lim yang berkali-kali mendengar seohyun menyebutkan namanya menjadi liar untuk "permainan malamnya" dengan seohyun saat ini.
"Sayang, ini akan sakit sedikit jadi tahan sebentar ne.."
Lim menggesekan penisnya pada vagina seohyun yang sudah basah. Lalu berusaha memasukkannya ke dalam vagina seohyun.
"Hhmmm. ......Limmm awwww".
Jleb....
"Shhhh.. hiks...hiks" seohyun sedikit menangis karena merasa ada sesuatu yang terbelah dua dalam dirinya.
"Maafkan aku sayang, aku menyakitimu, jika kamu tidak suka aku akan mengeluarkannya". Ucap lim sambil mengecup kedua mata sang istri yang meringis menahan sakit.
"Tidak lim tolong lanjutkanlah.... aku ini milikmu" ucap seohyun yang melingkarkan tangannya ke leher lim untuk menahan sakitnya.
Lim mulai menggerakan pinggulnya
"Hyun-nie ini sangat nikmat ahhhh ...... "
"Faster please limm.....shhhhh..ahhh"
Suara penyatuan mereka menggema di kamar luas ini
"Limmm. Aku sudah tidak kuat lim.... ahhh lim faster pleaseee..."
"Marii bersama sayang.... ahhhhh "
Plokk..Plokkk
Plokk
"Limm..... ahhh.....shhhhh hahhh...hahhh"
"Hyun-nie.....ahhhhh"
Crot....
Crott....
Crot. .....Lim mengeluarkan cairan cintanya di dalam vagina seohyun. Setelah itu menatap manik mata seohyun yang terlihat sangat kelelahan karna kegiatan panas mereka.
Lim segera menatap vagina seohyun yang penuh dengan cairan cintanya dan mengecupnya.
Cup....
"Segeralah menjadi buah hati untuk kami ne sayang" lim seolah sedang berbicara dengan calon anaknya.
Lim segera merebahkan diri disamping seohyun dan merangkulnya.
"Sayangku, aku minta maaf ne karena telah membuatmu merasa mendapatkan perlakuan tidak adil dariku, sebagai permintaan maaf, aku menjadikanmu yang pertama malam ini". Ucap lim yang
Seohyu menganggukan kepalanya dan semakin menelusupkan kepalanya di ceruk leher lim, lim segera menutup tubuh mereka dengan selimut dan segera tidur.
TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
Deep Love
RomanceMario manoban dan sang istri yang berniat menjodohkan putra tunggal mereka yang akan mewariskan seluruh kerajaan bisnisnya dengan putri sahabatnya Dan hal diluar dugaan pun terjadi "rasa sayangku ini sangat adil dan tidak akan membedakan-bedakan k...