Hari demi hari terlewati keluarga lim tampak bahagia, tapi senyum pria manoban itu tak secerah dulu. Mata yang selalu menatap istri-istrinya teduh berubah menjadi sendu.
Lim tetap tersenyum mendengar gurauan anak-anaknya karena lim tidak ingin melihat anak-anaknya sedih.
"Yeobo, apa kau hari ini ada kegiatan penting?" Hyekyo
"Sepertinya tidak, ada sesuatu yang perlu kau bicarakan?". Lim
Istri-istri lim langsung menatap lim, karena tak biasanya lim dalam 1 hari tidak memiliki agenda penting.
"Bisakah kita makan siang bersama?" Ucap para istri serempak dan saling menatap tajam satu sama lain karna pasalnya mereka jarang menghabiskan waktu bersama dengan suaminya kecuali di jam sarapan seperti sekarang.
"Mama, eomma, mommy, bisakah kalian tidak merebutkan papa ku seperti itu ? Kalian bisa bergantian agar papaku tidak lelah" ucap fabian dengan nada datar.
"Hahahah apa kau kira daddy ku barang fab ?" Ella tertawa
"Sorry correction ella, appa itu bukan barang tapi berlian dan aku akan menjadi berlian juga swperti appa " yoseph sangat percaya diri
"Hahaha Baiklah-baiklah anak anakku cukup, lanjutkan sarapan kalian, hari ini appa akan bersantai di rumah karena nanti malam kita akan makan malam dengan keluarga appa" lim
"Apakah itu kakek dan nenek manoban daddy?" Ella
"Ani, dengan paman kalian jang ki young, jong suk dan jun yeong". Lim
"Bukankah jong suk dan jun yeong aktor di MNB entertainment?" Seohyun
"Ne, mereka adalah saudaraku, jadi kalian semua ikut ne agar lebih mengenalnya" lim
"What's going on ?" Pikir yoona dalam hati
"Appa akan ke kamar dulu ne badan appa rasanya sangat sakit, kalian semua berangkatlah langsung jika sudah selesai sarapan maaf tidak bisa menemani kalian sampai selesai" lim
.
.
.
.
"Selamat siang boss".
"Persiapkan semuanya jangan sampai ada yang terlewat".
"Baik boss"
Pria itu menghela nafasnya dan bersandar di kursi untuk membuatnya nyman.
.
.
.
.
.
..
Hyekyo telah tiba di kantornya dan langsung menuju ruangannya. Tapi hyekyo berhenti sebelum sempat sampai di depan pintu karena hyekyo melihat pria asing sedang berbicara dengan sekretarisnya.
"Selamat siang sajang-nim " somin membungkuk, hyekyo hanya mengangguk dan melewati sekretaris dan pria asing itu untuk masuk ke ruangannya
Baru akan duduk di kursi, somin masuk ke ruangan hyekyo
"Sajang-nim, ada tuan ki young dari perusahaan manoban ". Somin
"Ada apa datang kemari? ". Hyekyo
"Tuan ki young kesini karena perintah tuan lim sajang-nim". Somin
"Suamiku ?". Hyekyo
"Aku akan hubungi suamiku dulu, minta tuan ki young untuk menunggu".
"Ne sajang-nim"
Tutt......
Tutt.....
"Ne yeobo, waeyo?". Lim
"Apa benar kau meminta pemuda bernama ki young untuk ke kantorku? Dan untuk apa?" Hyekyo
KAMU SEDANG MEMBACA
Deep Love
Roman d'amourMario manoban dan sang istri yang berniat menjodohkan putra tunggal mereka yang akan mewariskan seluruh kerajaan bisnisnya dengan putri sahabatnya Dan hal diluar dugaan pun terjadi "rasa sayangku ini sangat adil dan tidak akan membedakan-bedakan k...
