15☘️

20.7K 858 108
                                    

^Happy Reading^


Jean masuk ke dalam kelas nya, dan seperti biasa gadis itu langsung  disambut hangat oleh sahabatnya Lily.

"Morning Je." sambut Lily tersenyum.

"Morning to Ly" balas Jean ikut tersenyum dan segera duduk di samping Lily.

"Je gak usah dipikirin soal semalam yah. Gue bener-bener nyesel Je, gue minta maaf." ungkap Lily dari lubuk hatinya yang paling dalam.

"Iyah Ly, udah kejadian mau di apa. Gakpapa kok." balas Jean dengan senyumannya yang Lily tau pasti ada rasa sakit hati yang gadis itu sembunyikan.

"Yaudah Je, maaf yah. Sekarang lo fokus belajar aja bentar lagi kita bakalan PAT." seru Lily penuh semangat.

Jean mengangguk mengiyakan ucapan Lily.

🕊️🕊️🕊️

Bell tanda istirahat sudah berbunyi, Alan bersama kedua temannya yakni Jerry dan Joshua keluar dari dalam kelas kemudian berjalan beriringan bersama-sama menuju ke kantin.

Saat masih berada di depan pintu kantin, tiba-tiba seorang gadis memanggil Alan dari arah belakang. Membuat ketiga orang itu langsung menoleh.

"Alann!" teriak gadis itu yang tak lain adalah Venuz.

"Paan sih lu teriak-teriak, berisik tau gak." tegur Jerry saat Venuz sudah berada di dekat mereka.

"Ck, apaan sih lo sewot banget. Orang gue manggil Alan juga." balas Venuz sambil menatap sinis ke arah Jerry.

"Dih." Jerry membalas sambil memutar bola matanya malas.

"Kenapa?" tanya Alan pada Venuz.

"Ehehe gakpapa, pengen ke kantin bareng lo aja." balas Venuz kemudian menggandeng tangan Alan.

"Oh yaudah." jawab Alan kemudian berjalan mencari meja yang kosong untuk mereka tempati.

Tidak lupa kedua teman Akan yaitu Jerry dan Joshua mengikuti nya dari belakang.

Saat mereka sedang fokus dengan makanan mereka masing-masing,  Joshua sibuk sendiri mencari seseorang  di dalam area kantin.

Jerry yang mengerti dengan gerak gerik Joshua, ikut bertanya.

"Lo nyariin pacar lo?" tanya Jerry.

"Hm." dehem Joshua sebagai jawabannya

"Kenapa? Gak usah dicariin kali, siapa tau dia lagi makan di kelas bareng sahabatnya itu." sela Venuz setelah mendengar perbincangan kedua orang itu.

"Ngapa sih lu, terserah Joshua lah. Cemburu lo?" sewot Jerry.

Venuz berdecak, gadis itu merasa  semakin ke sini Jerry mulai kurang ngajar dengannya. Padahal dulu Jerry dan Venuz sangatlah akrab.

Tiba-tiba dari pintu kantin terlihat seorang gadis yang tengah berlari ke arah meja mereka.

Gadis itu adalah Lily, pacar Joshua.

"Ekhem kak, huh i-itu kak Alan anu hah-" ucap Lily terbata-bata karena baru selesai lari.

"Kenapa sih, gak usah lari-lari juga kali. Sini," sambut Joshua, lalu menarik tangan gadis itu agar duduk di sampingnya.

SWEET ALAN [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang