SWEET ALAN [END]

4☘️

^Happy Reading^

Pagi ini Jean sudah siap di meja makan dengan perlengkapan sekolahnya, bersama Jein dan Fariz. Sedangkan Alan pemuda itu belum keluar dari kamarnya.

"Gimana sekolahnya kemarin?" tanya tante Jein pada Jean, sambil mengoleskan beberapa roti tawar dengan selai.

"Hm, bagus tante." jawab Jean seadanya.

"Alan ga jailin kamu kan?" kali ini Fariz yang ikut bertanya.

Bukan Jean yang menjawab melainkan Alan yang baru datang sambil menenteng tas miliknya.

"Gak lahh," gerutu Alantak terima dan ikut bergabung duduk di depan Jean.

"Awas aja, kalo ada apa-apa laporin sama om Je, kalo Alan jailin kamu." sahut om Fariz.

Jean menanggapi dengan terkekeh, sedangkan Jein hanya geleng-geleng kepala sambil tersenyum.

Selesai sarapan seperti kemarin mereka pamit lalu segera berangkat ke sekolah menaiki mobil.

"Lo temenan sama siapa di kelas?" Tanya Alan yang sedang fokus menyetir.

"Sama Lily," jawab Jean yang sedang menatap keluar jendela melihat pemandangan pagi kota Jakarta.

"Kalo cari temen tuh, yang baik. Jangan mau dimanfaatin."
Lanjut Alan menasehati.

Mendengar apa yang akan ucapakan membuat Jean menatap pemuda itu sebentar.

"Emang Lily ga baik? Tau dari mana?" Tanya Jean sedikit sewot.

"Gue cuman nasehatin lo doang, gue ga bilang Lily ga baik." Timpal Alan.

Jean mengangguk mengerti
"Hm iya."

Tak lama mereka sampai ke parkiran sekolah, untungnya mereka kali ini tidak terlambat jadi bisa lewat gerbang depan.

"Lo bisa ke kelas tanpa gue anter kan?" Tanya Alan yang baru saja turun dari mobil.

"Iya bisa," jawab Jean

"Bentar ke kantin bareng Lily aja, gue mau ngumpul di rooftop bareng temen-temen gue." lanjut Alan

Jean mengangguk mengerti, lalu mereka berdua berjalan ke kelas masing-masing.

Sesampai di kelas ternyata sudah ada Lily di dalam kelas.

"Morning Je" sapa Lily saat melihat Jean memasuki kelas.

"Morning to Ly." balas Jean sambil tersenyum.

"Gue tebak pasti lo datang bareng Alan?" Tebak Lily.

Jean menyengir.

"Hehe ko tau," kata Jean yang sudah duduk di samping Lily.

"Udah ketebak sih hahaha."

Tak lama setelahnya bell jam pertama berbunyi, tanda pembelajaran akan segera dimulai.

🕊️🕊️🕊️

Pada saat jam istirahat Jean dan Lily segera menuju ke kantin untuk mengisi perut yang sudah meronta-ronta kelaparan.