Not A Villain

17

{17}

Kedua mata Jennie mengerjap-erjap setelah merasa ada sinar matahari yang memasuki celah rumah, dia menguap begitu lebar dan hendak beranjak hingga dia merasa ada yang menjanggal di pinggangnya.

Kepala Jennie sedikit ke bawah melihat tangan Taehyung yang mengalung di pinggangnya, yang berarti posisinya dia tengah membelakangi Taehyung yang memeluknya dari belakang

Pipi Jennie langsung memerah melihat hal itu dan teringat tentang kemarin

"Jangan menangis sendiri, aku juga menangis lho walaupun rasanya tak sesakit dirimu"

Jennie langsung menjambak rambutnya sendiri mengingat hal itu

"Alay banget ewh... Kenapa aku sok ngerti banget perasaan Taehyung, malu banget ya Tuhan" ucapnya dalam batin, hatinya meronta-ronta ketika mengingat hal tersebut

Setelah mengatakan itu di dalam hatinya, selang beberapa menit Taehyung juga ikut terbangun. Suasana terasa canggung tapi Taehyung bertingkah jika tidak ada sesuatu yang terjadi sebelumnya

"Sepertinya aku terlalu memikirkannya" gumam Jennie melihat Taehyung pergi kearah kamar mandi

Dia lalu memeriksa handphone nya, melihat Lisa yang menelponnya hingga puluhan kali semalam

Jennie pun akhirnya menelpon Lisa balik dan Lisa langsung menjawab panggilan telepon nya

"Lisa"

"Akhirnya ya Tuhan... Kau dimana? Apa terjadi sesuatu pada mu? Polisi berkeliling Seoul dan Gangnam untuk mencari kalian, berita tentang kalian juga bertebaran hingga Kedua orang tua mu sudah tiba pagi ini setelah mendengar berita tersebut"

Jennie seketika membukakan matanya sempurna setelah mendengar apa yang di katakan Lisa

"Jika kau berbohong hanya agar aku segera kembali, aku benar-benar tidak akan memaafkan mu"

"Apa kau ingin mendengar suara Ibu mu? Dia berada di pusat kepolisian untuk menuntut mereka karena tidak pecus dalam melakukan tugas sebelumnya hingga kau kembali menghilang, kebetulan aku juga sedang menemani Bibi Kim "

"Apa kau memberitahu nya tentang apa yang terjadi pada ku?"

"Terus kau ingin aku membohongi seorang Ibu yang menanyakan keadaan anaknya, lagipula ketika kejadian sebelumnya dimana kau tiba-tiba menghilang, aku juga sempat mengatakan pada kedua orang tua mu, jadi wajar kan Ibu mu langsung menanyakan tentang semua yang terjadi pada mu"

"Aku akan pulang "

"Cepatlah, aku bahkan dari kemarin tidak bisa tidur karena mengkhawatirkan mu, Joohyun bahkan sampai mengambil cuti dari pekerjaannya"

Jennie yang mendengar itu langsung merasa sungkan, semua orang yang dekat padanya jadi kerepotan karena mengkhawatirkan nya

"Apa terjadi sesuatu?" Tiba-tiba Taehyung kembali dengan wajahnya yang basah

"Itu... Aku..." Jennie menggaruk kepalanya, bingung apa yang harus dia katakan.

"Aku harus pulang, Ayah dan Ibu ku sudah kembali dari new Zealand" Taehyung pun langsung terdiam sejenak dari pergerakannya

"Hmm... Jika itu mau mu aku bisa mengantarkan mu sekarang juga ke Seoul "

"Aku bisa naik kereta, kau tidak perlu cemas, khawatirkan dirimu untuk saat ini, karena polisi mengelilingi Seoul dan Gangnam untuk mencari mu " jawab Jennie