Not A Villain

20

{20}

Hari Persidangan Taehyung sudah tiba, Jennie terdiam di depan gedung kejaksaan tinggi dengan menganga. Dia terkejut bukan main ketika banyak yang menghadiri persidangan itu, dari keluarga pihak korban, para reporter dan kameramen yang menjadi perwakilan seluruh netizen

Jennie tau jika persidangan ini akan di hadiri banyak orang tapi dia tak mengira akan sebanyak ini, tempat kejaksaan justru seperti tempat untuk melakukan demo

"Kau siap Jen?" Tanya Lisa yang tiba-tiba datang dari belakangnya

"Yeaahh sedikit gugup tapi aku lebih mengkhawatirkan Joohyun, apa dia belum datang?"

"Dia berangkat lebih awal dari jadwalnya untuk menyempatkan diri menemui Taehyung, kau tau? Yerin dan Mingyu si bajingan itu datang juga di sini" Jennie mengangguk mengerti, dia tidak tau jika mereka datang tapi itu sudah sewajarnya jika mereka akan ikut menyaksikan persidangan ini

"Apa kau mengambilnya waktu cuti?" Lisa pun mengangguk

"Tentu saja, persidangan ini tidak boleh di lewatkan, aku juga ingin tau bagaimana kau berdebat nanti di depan banyak orang"

"Jangan membuat ku semakin gugup, lagipula yang bisa masuk di ruangan persidangan juga di batasi kan?"

"Hei jangan bilang kau tak tau, lihat" Lisa menunjukkan handphone nya yang tersambung dengan saluran televisi

"Persidangan ini di lakukan secara live, kau tak lihat para reporter yang sedang menghadap kamera? Jadi walaupun secara tidak langsung, kau mungkin akan di saksikan jutaan orang Korea"

Seketika wajah Jennie menegang begitu juga tubuhnya yang memaku, jantungnya mulai berdetak tak beraturan

"Ini alasannya aku menentang kalian sebelumnya, tapi aku percaya pada kalian terutama kamu Jen, semua pasti akan membaik" Jennie menoleh melihat Lisa yang tersenyum manis kearahnya, sebagian kekhawatirannya setidaknya hilang setelah melihat senyuman Lisa

"Makasih..." Lirih Jennie yang ikut tersenyum

{20.1}

"Tahanan 917" Taehyung pun langsung berdiri, dia keluar setelah mendapatkan perintah dan dia tau jika hari ini adalah persidangan untuk menentukan hukuman nya

"Semoga berhasil Tae, kita akan melihat mu dari televisi ini" Ucap Taehan yang menunjukkan televisi di sana, itu atas permintaan Yohee yang memenangkan perlombaan dan kegiatan yang di adakan untuk para tahanan

Taehyung pun mengangguk tersenyum dan pergi, dia melihat gadis yang wajahnya cukup asing sudah berdiri tak jauh darinya

"Apa kau yang katanya rela menjadi pengacara untuk ku?" Tanya Taehyung

"Aku Bae Joohyun, teman dekat Jennie, dia yang menyewa diriku untukmu, dan aku mendatangi mu terlebih dahulu untuk menanyakan beberapa pertanyaan untuk mu" ucap Joohyun, sedangkan Taehyung masih cukup tercengang setelah tau bahwa Jennie yang ternyata menyewa pengacara untuk meringankan hukumannya

"Tentang apa?"

"Alasan kau melakukan pembunuhan, aku yakin kau bukanlah penjahat yang gila membunuh karena Jennie tidak mungkin menolong sembarang orang dengan membuang uangnya"

"Ku harap kau menjawab semua pertanyaan ku dengan jujur, masih ada satu jam sebelum persidangan di laksanakan" lanjut Joohyun, Taehyung sempat ragu tapi mengetahui bahwa Jennie sekarang tengah berusaha untuk dirinya, dia mencoba untuk menjawab semua pertanyaan Joohyun dengan jujur