Pacar Kecilku || KOOKV

[10] Going To Jeju

"Makasih ya, Taehyungi-ie."

Taehyung tersenyum kecil lalu menundukan badannya membuat Mrs Lee mengusap surai ash grey itu dengan senyum lembut.

"Mrs ada ini, dimakan ya."

Taehyung menerima teh kotak dan onigiri dari Mrs Lee lalu menjawab. "Terimakasih, Mrs. Tidak usah repot-repot."

"Nggak repot." Mrs Lee menggeleng cepat. "Justru Mrs yang harusnya bilang makasih karena kamu mau bantu koreksi semua jawaban ini. Kalo nggak di bantu besok kali selesainya."

Taehyung terkekeh lalu mengangguk kecil, kembali mengucap terimakasih dan setelahnya pamit keluar. Dirinya baru selesai membantu Mrs Lee- sang wali kelas untuk mengoreksi jawaban ulangan harian kelas mereka.

Saat tiba di depan kelas, Taehyung tak sengaja berhadapan dengan Akila dan Haeson. Tunggu, bukankah kedua orang itu perang dingin satu sama lain? Kenapa mereka akrab?

"Maaf, aku mau lewat."

Haeson berdecih, mengambil teh kotak dan onigiri ditangan Taehyung lalu melemparnya. "Bikin selera makan gue ilang." Desisnya.

Taehyung mengambil makanannya membuat Akila mendecih. Ia lalu mengambil makanan itu lalu kembali melemparnya.

"Coba tebak, dia dapet bantuan makanan dari siapa?"

Pertanyaan Akila membuat Haeson tertawa. Sedangkan Taehyung kembali mengambil makanan itu membuat kedua beta berbeda jenis kelamin disana memandang remeh.

"Makanan kotor masih mau lo ambil, Kim Taehyung?"

"Come on, girls." Ucap Haeson, ia lalu memperhatikan Taehyung dari atas sampai bawah dengan remeh. "Apa bedanya sama dia? Sama-sama kotor."

Taehyung bergeming, memandang keduanya membuat Akila menatap dingin. "Apa? Lo gak terima kalo gue bilang lo omega kotor?"

Taehyung mengepalkan tangan dengan kepala menunduk. "Kila-ya.. j-jangan bilang gitu."

Akila terkekeh, pandangannya berubah dingin lalu jemarinya mendorong bahu Taehyung. "Gue udah kasih peringatan buat jauhin Jeongguk, tapi lo nggak ada takut-takutnya." Ucapnya dingin.

"Denger ini, selagi lo masih deket sama Jeongguk, gue bakal buat kehidupan lo kaya di neraka."

Taehyung menatap Akila lalu tersenyum kecil. "Jeongguk pacar aku. Kamu nggak berhak buat suruh aku jauhin Jeongguk."

Akila mengepalkan tangan, Taehyung spontan memejamkan mata ketika melihat Akila hendak menamparnya. Menunggu sampai 5 detik tak ada apapun, tertanya ada seseorang yang menahan tangan perempuan beta itu.

"Lo gak papa?" Taehyung menoleh, ada BamBam disana. "N-ngga papa."

BamBam tersenyum, menghempas tangan Akila membuat perempuan itu mundur beberapa langkah.

"Coba liat, ada dua ulat bulu yang gatel sama pacar orang di sini." Ucapnya, ia lalu menggosok-gosokan tangannya. "Ewh! Gue harus mandi kembang tujuh rupa sama air tujuh sumur biar gak ketularan gatel."

"Lo nyindir kita? Sadar muka dasar Beta berandalan."

BamBam membuat mimik wajah terkejut, ia menarik Taehyung agar berdiri di belakangnya lalu memandang remeh Akila serta Haeson.