"Tuan"
Jeno menoleh kearah Eric dan bertanya ada apa, Eric menatap Jeno
"Tuan besar memintamu untuk menemui nya"
"Ayah? Ada apa?"
"Aku tak tau Jen, kau datang saja dulu. Kurasa ini sangat penting karna Tuan besar hanya mengajak mu saja tidak dengan Tuan Mark dan Tuan Sungchan"
Jeno terdiam beberapa saat, lalu mengangguk paham.
Jeno langsung bergegas pergi dengan eric ke mansion megah milik sang Ayah.
Sesampainya disana Jeno menatap Ayahnya yang juga menatapnya, lalu Jaehyun menghela nafas.
"Lepaskan dia..."
"Apa?"
"Lepaskan tahananmu Jen"
Jeno terdiam sesaat lalu menatap ayahnya bingung dan sedikit kesal, bagaimana tidak. Jeno tak pernah menyusahkan pria tua ini tapi dengan tiba-tiba pria tua itu menyuruhnya untuk melepaskan kesenangannya.
"Aku tak pernah menyusahkan mu, kenapa kau memintaku untuk melepaskan nya?" Tanya Jeno dengan nada dinginnya.
"Jika ayah bilang lepas, maka lepaskan Jen"
"Kenapa aku harus mendengarmu?"
Jaehyun menghela nafas, lalu menatap Jeno dengan tatapan lembut.
"Siapa orang yang melahirkan tahananmu?"
Jeno mengernyit heran, "Winwin"
Jaehyun terdiam dan sedikit terkejut, lalu Jaehyun kembali menatap Jeno.
"Lalu siapa suami dari winwin?"
"Na Yuta"
Jaehyun benar-benar terdiam, dia benar-benar terkejut dengan jawaban dari anaknya.
"Please, dengarkan ayah. Lepaskan pria manis itu"
"Kenapa kau terus memaksaku?!" Tanya Jeno dengan nada sedikit tinggi kepada sang ayah, namun Jaehyun masih sabar menghadapi Jeno.
"Kau tak perlu tau apa yang terjadi, yang ayah mau kau lepaskan pria manis itu"
"Cukup yah, cukup dengan kau menjauhkan ku dengan bubu. Jangan lagi, Jangan lagi kau menjauhkan ku dengan pria ini"
"Ayah hanya meminta satu darimu Jen, ayah moh--
"KENAPA AYAH BERSIKERAS SEKALI?! APA HUBUNGAN AYAH DENGAN JAEM--
"KARNA DIA ADIKMU JENO!"
Jeno terdiam dengan pandangan terkejut, namun Jaehyun hanya menghela nafas berat.
"A-apa...?"
"Ayah bohongkan? Jangan bilang ayah menyukainya maka dari itu ayah menyuruhku melepaskannya"
"Dia adikmu Jen--
"Cukup! Hentikan semua omong kosong ini ayah. Aku pergi"
Lalu Jeno pun pergi dari hadapan Jaehyun yang menatapnya dengan pandangan sendu.
Jeno terus berjalan lurus keluar dari mansion megah ayahnya, Eric yang melihat raut wajah Jeno pun langsung mendekati nya karna khawatir.
"Jen"
Jeno menundukkan pandangannya, pikiran dan hatinya benar-benar sedang kacau.
Bagaimana bisa Jaeminnya adalah anak dari pria bajingan yang nyatanya ayahnya.
"Jen, kau kenap--
"Kita pergi, kita temui kediaman Yuta"
------------------------------
KAMU SEDANG MEMBACA
Lee Obsessed Jeno | NOMIN •end
Fanfiction-- Lee Jeno, Seorang mahasiswa yang diagung-agungkan seUniversitas, dengan wajah nya yang tegas, aura yang mendominan, juga parasnya yang tampan. Namun tanpa semua orang tau, Jeno menyimpan sebuah rahasia yang hanya dirinya dan bawahannya saja yang...