Siuman

8.9K 704 71
                                    

Jaemin mengerang kecil saat dirinya baru saja siuman, matanya sangat tak nyaman dengan lampu yang berada di ruangannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jaemin mengerang kecil saat dirinya baru saja siuman, matanya sangat tak nyaman dengan lampu yang berada di ruangannya.

"I-ini dimana?"

Sadar akan ruangannya yang berbeda membuatnya terheran-heran.

Tidak mungkin jika dirinya berada di mansion Mark, tapi tak mungkin juga dirinya berada di mansion Jeno.

Sebab ruangannya tak seperti mansion milik Jeno.

"Kau sudah sadar?"

Jaemin terkejut, lalu menoleh dan mendapati seorang dokter yang masuk ke ruangannya.

"Hah? D-dokter?"

"Kkk-- iya aku dokter, kau berada dirumah sakit. Tuan Jeno yang membawa mu kemari, dan menyuruhku untuk merawat mu"

Hah? Jeno? Tuan Jeno?! Tak mungkin!!-- Na Jaemin.

"Kita cek keadaan mu terlebih dahulu" ucap dokter wong.

"D-dokter"

"Kenapa?" Tanya nya dengan nada yang ramah, dengan wajahnya yang fokus mengecek keadaan Jaemin.

"Apa benar, Tuan Jeno yang membawa ku kemari?"

Dokter itu tersenyum lalu menatap Jaemin dan mengangguk, menjawab pertanyaan Jaemin.

"Kau pasti terkejut dengan sikap Jeno kan? Aku sendiri yang sebagai sahabat nya ikut terkejut melihatnya khawatir tentang mu"

Jaemin terdiam, lalu dokter wong melanjutkan.

"Kurasa dia telah berubah karnamu, kau harus berterima kasih padanya karna telah mengizinkan mu beristirahat selama pingsan, bahkan dia menyuruhku mengobati semua lukamu"

Jaemin terdiam dengan menatap tangannya yang diperban, Jaemin masih ingat tangannya terluka karna guci berharga milik Jeno yang tak sengaja Jaemin pecahkan.

Kurasa dokter benar, nanti aku akan berterima kasih padanya-- Na Jaemin.

"Kau mengenal baik Tuan Jeno ya?"

Dokter yang mendengar hal itu terkekeh, "tentu saja, aku sahabat baiknya. Oiya, namaku dokter Wong. Kau bisa memanggilku seperti itu tapi Jeno sering memanggil ku dengan--















-- Lucas"

"A-ah, namaku Na Jaemin. Keluarga ku memanggil ku dengan sebutan Nana"

"Nana? Nama mu lucu sekali"

"Terima kasih dokter" ucap Jaemin ramah dengan senyum manis dibibirnya.

"Orang tua mu masih memanggil mu seperti itu?"

"Pasti, jika mereka masih ada"

Mendengar hal itu dokter lucas terdiam lalu menghela nafas dan menatap Jaemin prihatin.

Lee Obsessed Jeno | NOMIN •endTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang