Happy reading
Jgn lupa untuk vote besti!!
Pagi hari terlihat seorang lelaki tampan sedang nyaman bergulung di dalam selimutnya yg hangat, Teriakan sang mama tak ia hiraukan karena asik dengan dunia mimpi nya.
Duk. . Duk. . Duk. .
"Cio bangun! Kamu gak kuliah apa hari ini!?" Ucap wanita paruh baya menggedor pintu kamar sang anak
"Cio sekali lagi mama itung ya kalau kamu gak bangun juga, mama jual mobil kesayangan kamu" Ancam sang mama frustasi
Mendengar ancaman maut dari sang mama lelaki itu langsung saja membuka mata lebar lebar karena tak ingin Bimo, atau mobil kesayangan nya itu di jual oleh sang mama.
"Aduh . . Apasih ma masih pagi udah teriak teriak aja" Ujar lelaki itu sambil membuka pintu, dapat ia lihat mama nya ini sedang sangat kesal menatap dirinya sambil berdecak pinggang
"Masih pagi masih pagi ndasmu, liat sekarang jam berapa?? Kamu emang gak ada matkul hari ini?" Ucap sang mama kesal
"Emang jam berap. . . HAHH MAMPUS TELAT INI MAH GUA" Ujar lelaki itu panik dan langsung saja berlari menuju kamar mandi, Sang mama hanya menghela nafas panjang melihat tingkah anak nya itu.
Immanuel Gracio Raharja atau kerap di juluki dengan sebutan Cio, Lelaki yang memiliki perawakan Tampan, Tinggi, Hidung mancung, dan jangan lupakan Rahang tegasnya, Seorang mahasiswa semester akhir yang sedang mengejar cinta pertamanya tapi tak ku kunjung mendapati wanita pujaan hati nya itu, Tak jarang Cio mendapatkan tolakan mentah mentah dari sang pujaan hati
Shinta Naomi ibu dari satu anak itu yg tak lain adalah Gracio, memiliki Suami yang bernama Bobby Charlton Raharja, Seorang kepala keluarga yang tegas namun juga harmonis, Memiliki banyak cabang dimana mana, Atau bisa di sebut dengan Orang terkaya yang menduduki peringkat pertama.
"Pagi mah, papa udah berangkat ke kantor??" Tanya Cio menuruni tangga menuju sang mama
"Pagi bang, iya papa kamu udah duluan abis kamu susah di bangunin" Ucap Naomi melirik Cio
"Hehe maaf mah aku semalem tidur subuh karena di ajak Mabar sama anak anak" Ucap Cio cengengesan karena gara gara teman teman nya ia jadi telat bangun pagi
"Huft. . Kamu tuh kalau udah ngegame suka lupa waktu" Ucap Naomi menatap anak nya heran selalu saja seperti itu
"Cio berangkat sekarang ya mah takut telat" Ucap Cio tak menghiraukan ucapan Naomi tadi
"Gak sarapan dulu apa??" Tanya Naomi yang di gelengi Cio
"Ngga mah, aku makan di kantin kampus aja nanti" Ucap Cio sambil menyalimi tangan Naomi
"Pamit yaa mah, Assalamualaikum" Lanjut nya sambil berjalan menuju bimo, Mobil kesayangan nya
"Wa'alaikumussalam hati hati bawa mobilnya" Ucap Naomi sedikit berteriak
Cio menjalankan mobil miliknya menuju kampus tercinta, Kelas Cio dimulai pukul 09.00 nanti masih ada waktu beberapa menit lagi untuk ia sampai di kampus, Untung saja jalanan tak terlalu padat sebab ini sudah masuk jam kerja.
KAMU SEDANG MEMBACA
TAK TERDUGA (Hiatus)
Teen Fiction"tak adakah cinta untukku, sedikit saja??" "Apa yang lo harapin dari gue, Cio" Bisakah Cio mendapatkan hati seorang Shani Indira?? "Jika memang mendapatkan mu hanyalah sebuah mimpi bagiku, maka jangan pernah bangunkan aku dari tidurku" Jatuh cinta...