want a baby | sukuita [END]

d u a b e l a s

Baca pelan-pelan heheh

"Kau melewati batasanmu, sialan!"

"Kau bukan siapa-siapa, jadi jangan bertingkah seolah-olah kau ini saudara kandung nya!"

"Hei bro, kalian akan diusir penjaga kalau membuat keributan seperti ini."

Suara peringatan yang berasal dari Satoru diabaikan oleh kedua orang pria yang terlihat sedang berperang dingin itu.

Akari dan Ieri yang menyaksikan itu hanya bisa diam, sembari berharap perkelahian itu tidak terjadi.

"Putuskan kontrak itu."
Nanami berucap, menghasilkan urat kemarahan Sukuna semakin tercetak jelas.

"Kau siapa memerintahkan ku seenaknya?" Balas Sukuna tak mau kalah.

Bugh

"Astaga!"
Pekikan berasal dari kedua wanita, sebagai hasil dari Nanami Kento yang memukul rahang Sukuna.

Rasa asin ia rasakan di indra pengecap, Sukuna mendecih mengusap bibirnya yang berdarah.

"Apa-apaan kau ini?"

Sukuna akan membalasnya, namun di cegah oleh Suguru yang memegangi dirinya dibantu Satoru. Orang ini sangat kuat.

"Sudah, ini di rumah sakit."

Sukuna melepaskan diri dari pegangan kedua pria bersurai berlawanan itu.

Ieri menghampiri Nanami, bermaksud menenangkan tunangan nya.

"Yuuji akan ku bawa."

Ujar Nanami tiba-tiba, membuat Sukuna bertambah naik pitam.

"Jangan seenaknya bertindak! Kau lupa posisimu?" tantang Sukuna dengan nada tinggi.

Nanami terkekeh, orang ini bermaksud beradu kekuasaan dengan nya.
"Kau hanya direktur! Posisi CEO masih sepenuh nya di pegang oleh ayahmu. Kau butuh persetujuan dari beliau untung memecatku, tetapi aku yakin dia tidak akan menyetujui itu." Balas Nanami.

Setelah itu dia pergi begitu saja diikuti Ieri meninggalkan Sukuna yang masih marah.

Satoru, Suguru dan Akari menatap bingung kearah pria bertato itu.

"Aku rasa dokter itu tidak salah."
Satoru berucap lirih.
"Lagipula pastinya Yuuji akan trauma jika bertemu denganmu, kau benar-benar gila." Lanjutnya.

Sukuna diam.

"Biarkan Yuuji bersama Nanami, lagipula ada dokter Shoko yang bisa menjaga kandungan nya."
Ujar Suguru menambahi.

Suguru dan Satoru tidak merasa aneh lagi lantaran melihat Nanami yang ikut campur urusan Sukuna dengan Yuuji. Mereka tahu bahwa Nanami adalah salah satu orang terdekat Yuuji. Jadi tidak heran kalau Nanami Kento marah mengetahui keadaan Yuuji.

Dalam diam Akari menyaksikan, dia merasa serba salah jika membela salah satu pihak. Di sisi lain, Sukuna bertindak kelewatan karena melakukan hal itu hingga berakibat fatal kepada Yuuji, namun dia juga tahu jika Sukuna tidak ingin berpisah dengan Yuuji apabila benar pemuda itu di bawa Nanami, yang notebene-nya adalah orang asing yang terlampau dekat dengan Yuuji.

"Gugurkan bayi di dalam kandungan nya."

Shoko menutup mulutnya terkejut, dia tidak habis pikir kenapa sifat lembut Nanami hilang digantikan dengan sifat mengerikan ini?

"Jangan mengada-ada! Itu tidak benar!"
Cegah Ieri.

Nanami mengetatkan rahangnya, dia berada di ruang tunggu semenjak berjam-jam pertengkarannya dengan Sukuna.