03

7.1K 449 6
                                    



HALLO MY FRIEND HALU...

💜GW COMEBACK DENGAN SEJUTA KERINDUAN...

💜DAN MOHON MAAP KALO BANYAK KEKELIRUAN

KLO SUDAH MAMPIR JGN LUPA VOTE:)
GRATIS TANPA DIPUNGUT BIAYA APAPUN TERMASUK ONGKIR

👽 HAPPY READING





“huhuhu... Maafin Viona dong, plisss.” rengek Viona, wajahnya semakin cemberut melihat tidak ada respon dari tiga remaja berbeda gander didepannya.

Tangannya menarik-narik baju seragam milik Anggi yang kebetulan berada di dekatnya, “Anggi, Dea maafin Viona, janji deh tidak ngulangin lagi.”

Tak ada respon dari keduanya, Viona beralih menatap Lucas dengan pupil eyesnya “huaaa oppa, maafin Viona.” rengek gadis itu dengan memelas, namun lagi-lagi tidak ada yang meresponnya.

“huaaaa, jangan kacangin aku dong, srottttttt...” Dea dan Anggi menatap horor, pasalnya Viona mengusap ingusnya dengan kencang, apalagi menggunakan selimut rumah sakit.

“sumpah Vio, Lo anak Dajjal banget! Jijik tau gak!” seru Dea sambil berdecak pinggang, Lucas yang kebetulan berada di dekatnya, menutup telinganya kuat mendengar teriakkan gadis di sampingnya, gendang telinga nya terasa hampir pecah.

“habisnya hidung Vio tersumbat gara-gara kalian, liat nih.” Viona membela diri, menunjukkan ingus yang berada di selimut itu pada ketiga orang di depannya.

Lucas terkekeh geli melihat hidung Viona yang sudah merah, terkecuali Dea dan Anggi yang langsung menabok lengan Viona dengan keras.

“anjirt! Jijik banget Vio, sumpah.”

“mimpi apa gue, bisa punya temen jorok modelan elo."

“hihihihi, berarti kalian udh maafin Vio kan?”

“dih, kata siapa!”

"sudah dong. Jangan marah lagi"

"janji deh. Gak akan ngulangin kayak gitu lagi" rengek Viona memelas

Dari tadi ia merengek minta maaf kepada tiga orang didepannya, ia sangat menyesali perbuatannya.

"Dea, Anggi maafin aku dong" lagi-lagi Viona merengek sambil memeluk lengan Dea dan Anggi

"huaaa oppa, maafin aku dong" sambil menatap Lucas penuh harap

Ingin rasanya mereka menjitak ginjal Viona, tidak habis fikir dengan jalan fikiran gadis itu, tadi mereka sangat panik ketika melihat Viona pingsan dan dengan terburu-buru mereka membawa gadis itu ke rumah sakit.

Tapi balasannya malah mereka bertiga dibuat malu oleh gadis itu.

Saat Lucas mengangkat tubuh Viona ala bridal style. ternyata gadis itu sudah sadar namun karena merasa ngantuk ia kembali memejamkan matanya tanpa disadari orang lain sehingga mereka masih mengira gadis itu pingsan

Flashback

“Dokter, Dokter tolong teman saya.”

“cepat periksa teman saya dok.” seru Dea begitu melihat seorang dokter keluar dari ruang rawat sebelah, dokter wildan gelagapan sendiri saat tiba-tiba seseorang menarik tubuhnya.

Dengan tergesa-gesa Lucas membawa Viona ke rumah sakit, yang di ikuti oleh Anggi dan Dea yang masih menarik pergelangan tangan dokter wildan, ia meletakkan tubuh Viona di ranjang rumah sakit.

Amora Not vionaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang