"HUAAA!!!"
Tak sesuai ucapan Muichirou. Muichirou pergi ke desa penempa tanpa Y/n.
Entah dia sengaja, atau lupa.
"...kok aku di tinggal!!" - tangis Y/n
Mizuki yang ada disana mencoba menenangkannya dengan cara mengelus rambutnya lembut.
'keknya tuh bocah lupa dah' - pikir Mizuki
Di sisi lain..
"hmm..."
Muichirou terdiam, sejenak dia berpikir.
Genko yang merupakan burung gagak miliknya pun bertanya.
"Ada apa?"
"..."
Muichirou mendongak keatas, "sepertinya aku melupakan sesuatu, apa ya?"
Kembali ke sisi Y/n.
Kini mereka berdua berjalan menuju kediaman kupu kupu.
Mereka melihat Tanjiro yang nampak ingin pergi.
"oh?! Tanjiro-San!" - panggil Y/n
"hm? oh! Y/n!" - sahut Tanjiro
"kau ingin kemana???" - tanya Y/n
"ah! aku ingin pergi ke desa penempa pedang, pedang ku rusak" - jawab Tanjiro
"penempa pedang! aku ikut ya!!" - seru Y/n
"ah itu bo--"
Ucapan Tanjiro terhenti begitu dia mencium bau sesuatu yang tidak enak.
Tanjiro menoleh keasal bau tersebut dan meneguk air liurnya dengan susah payah.
Bau itu berasal dari Mizuki yang nampaknya benar benar tidak suka dengan Tanjiro yang terlihat dengan dengan Y/n.
'hih! serem!' - pikir Tanjiro
Mizuki yang merasa di tatap Tanjiro pun menatap balik dengan tatapan tajam.
Seakan berkata; 'APA LIAT LIAT?!'
Tanjiro mengalihkan padangan dari Mizuki ke arah Y/n lagi dan sedikit menjaga jarak dari Y/n.
"boleh ya!" - pinta Y/n
"a-aa itu--"
Kerah baju Y/n di tarik, sehingga tubuhnya terhuyung ke belakang mengenai tubuh seseorang di belakangnya.
Shinobu.
Ya orang itu, Shinobu.
"kau tidak boleh ke sana Y/n-San~" - kata Shinobu
"ehhh, kenapa tidak bolehhhh???" - tanya Y/n
"bukankah sudah jelas? kau itu tetap lah iblis, kami tidak bisa sepenuhnya percaya pada mu~" - jawab Shinobu
Tanjiro bersama dengan seorang Kakushi telah pergi, menyisakan Mizuki, Shinobu, dan Y/n disana.
"hm?? bukankah Nezuko juga? Nezuko juga iblis kan? kenapa dia boleh ikut?" - tanya Y/n
"Nezuko... berbeda dari mu" - jawab Shinobu
"dia tidak pernah memakan manusia. tidak seperti mu, yang telah merenggut ribuan nyawa manusia" - sambung Shinobu
Y/n melepaskan dirinya dari Shinobu.
"dari mana kau tau jika Nezuko tidak pernah memakan manusia?" - tanya Y/n
"apa buktinya? sampai sampai kau sangat mempercayainya" - lanjutnya
Shinobu terdiam sejenak.
"Tanjiro-San, mengatakan bahwa Nezuko tidak pernah memakan manusia selama dua tahun" - kata Shinobu
"lalu soal bukti. kami pernah mengetesnya dengan darah milik Shinazugawa-San" - lanjutnya
"Shinazugawa-San melukai tangannya sendiri, sehingga darahnya menetes keluar. darah miliknya tergolong darah langka. tapi walaupun sudah ada tepat di hadapannya, Nezuko tidak menyerang bahkan mendekat kearah Shinazugawa-San" - sambungnya
"dia menolak, seakan tidak tertarik dengan darah manusia" - tambah Shinobu
"hm? kau mempercayai ucapan seseorang yang baru kau kenal begitu saja?" - tanya Y/n
"jika aku berkata bahwa aku tidak pernah memakan manusia, apa kau akan percaya?" - tanya Y/n lagi
Shinobu terdiam. Mulutnya mulai terbuka, ia ingin membalas pertanyaan Y/n itu. Namun, Y/n lebih dulu menyelanya.
"dan kau berfikir bahwa semua iblis akan tergoda dengan darah langka, kecuali Nezuko. begitu?" - tanya Y/n lagi
Y/n menepuk pundak Shinobi, dan tertawa.
"kau pikir semua iblis senafsu itu?" - tanya Y/n
"jika tesnya hanya menahan nafsu seperti itu juga aku bisa!" - kata Y/n
"iblis yang sudah sering memakan manusia pasti bisa menahan hawa nafsu seperti itu" - lanjut Y/n
Y/n mencengkeram bahu Shinobu, dan menatap remeh Shinobu.
"contohnya aku. saat ini, ada manusia pendek, dan lemah tepat di hadapan ku. tapi? aku tidak melukaimu kan?" - tanya Y/n
Shinobu menggertakkan giginya.
"dan apa kau yakin dengan ucap Tanjiro-San?" - tanya Y/n
"secara kau kan baru mengenal mereka. bisa saja dia berbohong dan ternyata Nezuko pernah memakan manusia. kau tidak tau apa yang mereka lakukan sebelumnya kan?" - tanya Y/n lagi
Y/n benar benar membuat Shinobu terpojok dan tidak bisa menjawab semua pertanyaan Y/n.
Melihat raut wajah Shinobu yang sesuai dengan ekspektasinya pun tersenyum.
"hahaha, liat dirimu itu..." - tawa Y/n
"... terlihat seperti pecundang" - ejek Y/n
Setelah itu dia pergi masuk meninggalkan Shinobu di sana bersama dengan Mizuki.
Shinobu yang sebelumnya tidak pernah kalah debat, kini di pojokan dan di lihat rendah oleh seorang bocah ingusan yang baru lahir tahun kemaren.
Mizuki bergidik ngeri melihat Y/n yang benar benar terlihat seperti seorang manipulatif.
Mizuki menyusul Y/n.
━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━
.
.
.Kini mereka pergi ke ruangan yang di tempati oleh Mizuki.
Mereka disana untuk membaca buku.
Lebih tepatnya, Mizuki tengah mengajari Y/n tentang beberapa hal.
Untuk anak seumuran Y/n, masih harus dapat bimbingan.
"tadi kau keren sekali, Y/n" - puji Mizuki
"eh? be-benar kah?" - tanya Y/n yang tersipu malu
"iya!" - sahut Mizuki
"oh iya! aku ingin menanyakan ini dari semalam, tapi lupa" - kata Mizuki
"hm? apa itu?" - tanya Y/n
"apa moto hidup mu?" - tanya Mizuki
"hm? moto hidup ku?" - beo Y/n
"iya!" - sahut Mizuki
Y/n berpikir sejenak.
"hmm... oh! semua manusia hanyalah makanan!!" - jawab Y/n dengan gaya
"keren, tapi kok kek pernah denger ya? diajarin siapa ngomong gitu?" - tanya Mizuki
"ayane toji" - jawab Y/n spontan
"hah?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Demon Slayer || Kny x Demon!Reader
Fantasy「ᴏɴ ɢᴏɪɴɢ」 Berkisah tentang seorang gadis yang dahulu adalah sosok yang di senangi oleh banyak orang, kini menjadi sosok yang di takuti oleh semua orang. Tapi... ..Apa penyebabnya?