三五 • 𝚐𝚊𝚕𝚊𝚞

1K 204 51
                                    

Y/n menatap kearah langit sekilas lalu kembali beralih kepada Ryoichi.

"jadi.. kau kesini hanya untuk membunuh ku?"

Ryoichi berdiri; "yaa, bisa di bilang begitu"

Tak ada lagi yang membuka suara, keduanya sama sama diam.

Angin berhembus menerpa wajah Y/n

"kenapa diam? bukannya kau bilang mau membunuh ku?" tanya Y/n menatap Ryoichi

Ryoichi tersenyum lalu terduduk dan bersandar pada dinding; "sudah ku duga, sangat sulit membunuh adikku sendiri" gumannya pelan

"hm? kau bicara apa tadi?"

Ryoichi menggeleng pelan, dia kembali berdiri lalu berjalan menuju pintu.

"aku memang ingin membunuhmu namun, bukan sekarang" ucap Ryoichi lalu keluar dari kediaman Tokito.

Y/n menatap kepergian Ryoichi itu dengan tatapan kebingungan.

"orang aneh"

Keesokan paginya, Muichirou pulang.

Lengannya bergerak membuka pintu rumahnya.

"tadaima" ucap Muichirou pelan

Terdengar suara gaduh dari dalam sana, suara langkah kaki seperti seorang tengah berlari semakin lama semakin terdengar jelas.

Hingga matanya menangkap sosok yang tak asing lagi baginya yang tengah berlari kearahnya sambil merentangkan kedua tangannya.

Ya, dia Y/n.

"OKAERIII!!"

Y/n menyambut Muichirou dengan pelukan.

Muichirou sampai hampir terjungkal ke belakang.

"ah, hati hati Y/n"

Y/n menatap wajah Muichirou tanpa melepas pelukannya.

"hei Muichirou"

Muichirou menatap balik Y/n, sehingga mata mereka bersitatap.

"apa?"

"kamu kangen aku ga?"

Pertanyaan itu membuat Muichirou terdiam sejenak. Muichirou mencubit kedua pipi Y/n.

"aww"

"iyaa" jawab Muichirou sambil memainkan pipi Y/n.

"Oh iya"

"apa?"

"tadi malam ada orang aneh!" ucap Y/n

"hm? siapa?"

"dia bilang di itu ketua para Hashira, rambutnya hitam matanya kuning!" ucap Y/n sambil memperagakan sosok yang tengah ia bicarakan itu.

"...oh, Ryoichi-nii. Ya, dia memang ketua para Hashira" ucap Muichirou.

"eh?? orang aneh seperti dia menjadi ketua?? impresif!" ucap Y/n.

'padahal dia juga seperti itu' batin Muichirou.

"untuk apa dia kesini?" tanya Muichirou.

"dia bilang dia kesini untuk membunuhku, setelah itu pergi" jawab Y/n.

"hmm, begitu"

"kau tenang saja, Ryoichi-nii orang yang baik, nanti juga dia percaya padamu kok" ucap Muichirou lalu berjalan masuk kedalam.

"oke"

Mereka berdua pun masuk kedalam dapur dan sarapan bersama.

Sedangkan disisi lain, di kastil infinity. Nampak Muzan yang tengah meneliti sesuatu di hadapan beberapa iblis bulan atas.

Ya, Kokushibo, Douma, Akaza, serta Nakime yang memang selalu berada disana.

Mereka bertiga menatap Muzan bingung, dari raut wajahnya, nampaknya Muzan tengah galau.

"nee, Akaza-dono. tuan kenapa? nampak seperti orang sedang galau" bisik Douma.

Douma baru sadar kalau bukan hanya Muzan yang nampak galau, melainkan Akaza dan Kokushibo pun juga begitu.

"hm~ ohh aku tau~" ucap Douma.

"kalian sedang galau karena Y/n-Chan ya~" goda Douma.

Muzan melempar sebuah botol kaca hingga mengenai wajah tampan Douma hingga mendem.

"aduh! hehehe"

Setelah itu hening, tidak ada yang berbicara lagi.

'bocah itu! setelah membuat ku merasakan yang namanya jatuh cinta, dia malah pergi mengkhianatiku! sialan, apa ini yang namanya di ghosting?' batin Muzan.

'ternyata dia lebih memilih keturunanku daripada aku, ku kira hubungan kita istimewa' batin Kokushibo.

'padahal aku ingin mengajaknya ke festival kembang api, tapi dia malah pergi' batin Akaza.

'hahaha, galau' batin Douma.

Tiba tiba Nakime memainkan biwanya. Melantunkan sebuah lagu yang cocok disaat seperti ini.

Douma mengancungkan ibu jarinya pada Nakime.

Nampaknya ketiga orang yang tengah galau itu sangat menghayati lantunan lagu.

"Kalian galau karena Y/n ya?.." - tanya Nakime.

"Iyaa..." - sahut ketiganya serentak.

Setelah beberapa detik memproses, akhirnya ketiganya sadar bahwa mereka secara tidak langsung mengatakan bahwa mereka tidak terima bahwa Y/n pergi.

"TIDAK!"

"hee~ jelas jelas tadi kalian bilang iya lhoo~" goda Douma.

Ya kira kira itu lah detik detik sebelum Douma dan Nakima di gantung di atas langit langit.

Namun ketahuilah, keduanya melakukan hal itu untuk menghibur ketiga korban ghosting itu.

Tbc

- Douma baik banget yaa 🤗🤗

Demon Slayer || Kny x Demon!ReaderTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang