after not meet

58 5 0
                                    

"Febi, ayo sarapan"

"Ne, eomma!"

My Memorian, Gallery

My Memorian, Gallery

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Udah berapa tahun ini? Lo kemana, Hoon?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Udah berapa tahun ini? Lo kemana, Hoon?"

"Feb? Ayo keburu dingin"

"Ne, Appa"

Mereka bertiga sarapan diruang makan. Hari ini adalah hari pertama Febi datang ke kantor untuk bekerja.

"Kamu ga ada kenalin cowo ke eomma sama appa?"

Febi terdiam.

"Apa sih, lagian Febi juga baru masuk kerja, Appa" sindir eomma dengan lembut.

"Kamu masih mikirin Jihoon ya? Ga usah lah" sindir Appa frontal.

"Appa" lirih eomma.

"Dia udah nyuruh kamu pergi, itu artinya dia minta kamu buka hati buat orang lain"

"Febi berangkat" ucapnya meninggalkan eomma dan appa. Tanpa menghabiskan sarapan dimeja.

"Appa kenapa sih?!" Seru eomma dengan malas.

"Kasihan anak kamu! Kamu juga udah denger dari Jihoon sendiri kan? Jihoon ga bisa buat anak kita menderita nantinya"

"Tapi, Jihoon itu bilang ke kita baik baik"

"Iya, Appa tau. Tapi mana bisa bilang ke Febi sama kaya yg Jihoon bilang? Itu bakal nyakitin"

"Terserah Appa aja"

...

Flashback

"Lo lebih suka apa?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Lo lebih suka apa?"

"Pop lah ketimbang Rock" seru Febi.

"Rock bisa ngilangin stress tau!" Toyornya.

"Dih! Pop juga bisa kalik!"

"Mana ada"

"Ada!"

"Tapi, dari pada pusing mikirin itu mendingan mikirin masa depan ga sih?"

"Dih" Febi tergelak.

"Iya, mikirin mau punya anak berapa dan namanya siapa aja"

"Bihun! Kita bahkan belum lulus kuliah?"

"Ini namanya planning"

Febi tertawa mendengar celotehan Jihoon.

Febi tertawa mendengar celotehan Jihoon

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Hoon, coba pake"

"Masa iya cowo ganteng pake masker pink"

"Dih, siapa yg bilang lo ganteng?"

"Sebagian manusia di bumi"

"Baru sebagian aja belagu lu"

"Biarin, dari pada elo ga ada yg bilang cantik"

"Gue emang ga cantik, tapi buktinya lo mau sama gue"

"Terpaksa"

"Dih, jahat amat sih!" Kesalnya.

"Bercanda" cup

"Ga tau ah"

"Dih marah" cup

"Jihoon! Jangan nyium nyuim ah!"

Cup "sorry"

Cup "khilaf"

"Park Bihun!!!"

Febi menitihkan air matanya.

Friendzone, Park Jihoon (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang