ETERNAL LOVE

131 22 0
                                    

HAPPY READING!!!

taehyung baru saja sampai dimansionnya pukul 12.56 PM KST. karena rumah sarah lumayan jauh dari mansionnya hingga dia memutar mobilnya ke arah lain yang jarang ia lewati.

dia memasuki kamarnya, melepaskan dasinya lalu meletakkan tas-nya disofa kamarnya. "akhirnya sampai" desahnya, lalu duduk di sofa.

beberapa menit dia mengistirahatkan tubuhnya sebentar lalu beranjak ke kamar mandi untuk membersihkan badannya sekaligus menyegarkan otaknya yang terasa panas karena pekerjaan dan juga anaknya.

****
pukul 09.00 PM KST, taehyung baru saja berangkat ke paris menyusul anaknya. Ia memakai pesawat pribadinya untuk penebangannya agar dia bisa beristirahat lagi didalam pesawat.

kini ia sedang menatap awan hingga pramugari pribadinya menghampiri

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

kini ia sedang menatap awan hingga pramugari pribadinya menghampiri. "ingin minum sesuatu tuan kim" tanyanya.

taehyung menoleh lalu_. "wine saja" jawabnya dengan kembali menatap ke arah luar. pramugari itu mengangguk lalu pergi dari hadapan taehyung mengambil wine sesuai perintah tuan besarnya.

ia mengambil ponselnya lalu menghubungi pengawalnya yang berada di Paris.
"sebentar lagi aku sampai siapkan mobil" perintahnya, lalu mematikan sambungannya.

"silahkan tuan pesanan anda".

taehyung me-angguk dan menyuruh pramugarinya pergi dari hadapannya.

****
hingga dia sampai di paris pukul 21.10 tengah malam. Sesampainya taehyung para bodyguard dengan sigap membukakan pintu mobil untuk tuan besarnya lalu menutupnya kembali.

"apa yang taejung perbuat?" tanyanya pada supir sekaligus pengawal taejung.

supir itu terkejut dengan suara tuan besarnya yang nampak begitu dingin penuh kekuasaan. "semalam tuan taejung ingin pergi lagi namun ketika saya mengatakan jika anda kemari maka, dia membatalkan jalannya dan kembali ke kamarnya tuan".

taehyung diam dengan penjelasan  pengawalnya. Sedangkan sang pengawal nampak pucat karena dia takut mengucapkan kata-kata yang salah.

dia menatap cermin sekilas dapat dia lihat tuan besarnya menatap lurus jalanan, dia hanya bisa menelan ludahnya susah payah karena mobil yang dia kemudikan begitu sesak karna aura tuan besarnya yang nampak menahan amarah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

dia menatap cermin sekilas dapat dia lihat tuan besarnya menatap lurus jalanan, dia hanya bisa menelan ludahnya susah payah karena mobil yang dia kemudikan begitu sesak karna aura tuan besarnya yang nampak menahan amarah.

****

"selamat datang tuan kim" tunduk para maid pada pemilik mansion.

"dimana taejung?" tanyanya dingin, dengan tetap melangkahkan kakinya masuk.

para maid bungkam karena tak tau harus menjawab seperti apa hingga__."maaf tuan kim anak anda baru saja pergi mengendarai  motornya".

taehyung diam lalu beranjak keluar mansion dan menjalankan mobilnya sendiri, melanjutkan mobilnya dengan kecepatan tinggi membelah malam di kota paris. Wajah tampannya begitu dingin jika ada orang lain didalam mobil itu mungkin sudah menerjunkan tubuhnya untuk keluar dari mobil tetapi___. CKITT! mobil itu berhenti disebuah bar yang cukup terkenal dikota paris dengan segera taehyung keluar dari mobil dengan cepat.

"tuan kim" sarkasnya, menunduk saat melihat seseorang yang ditakuti berada dihadapannya.

taehyung hanya diam masuk kedalam bar mengamati setiap sudut ruangan dibar itu hingga dia menatap seseorang yang sedang dia cari tengah bercumbu dengan seorang wanita dipangkuannya.

menghampiri sang putra lalu berdiri dihadapannya. Namun putranya terlihat sangat menikmati waktunya hingga tak sadar dengan keberadaannya.

"kim taejung" ucapnya, sekali namun tidak didengar oleh anaknya.

musik bar ditambah dengan minimnya pengcahayaan membuat suara terendam. Hingga saat__."KIM TAEJUNG" suara bariton-nya menggema dibar itu menghentikan semua aktivitas para pengunjung yang beralih menatapnya bingung. Namun taehyung abai dan tetap fokus pada anaknya yang terdiam kaku.

taejung terkejut karena sebuah panggilan hingga dia melepas ciumannya. Mendorong wanita yang sedang dia pangku lalu berdiri ingin membalasnya namun terdiam saat tahu jika yang memanggilnya adalah sang daddy.

"daddy kau jadi___"ucapnya terpotong, dengan wajah ketakutannya.

"PULANG" timpalnya, tegas.

"dad aku bisa menjelaskan jik___" sarkasnya dengan memohon pada daddy-nya untuk menjelaskan yang dia lihat tadi.

"DADDY BILANG PULANG!" emosinya yang sudah tidak bisa dia tahan, dengan menunjuk arah pintu keluar.

taejung menurut lalu berlalu dari bar menuju mobil karna dia tahu daddy-nya membawa mobil yang biasa dia pakai jika pergi kuliah. Motornya tenang ada bodyguard yang mengambilnya.

sepeninggalan taejung, taehyung menatap dingin wanita yang tadi bercumbu manis bersama anaknya.
"kau wanita jalang yang berani mencium anakku" ucapnya, dengan penuh penekanan.

"maaf tuan say___"

"saya tidak perlu penjelasan anda, karena saya tahu anda yang memulai, tidak mungkin anak saya yang memulai terlebih dahulu jika bukan anda yang mengoda lebih dulu".

"saya memang sudah bukan anak remaja lagi namun kehidupan seperti ini adalah makanan saya sehari-hari jadi kau tak perlu menjelaskan padaku, satu lagi kau sudah masuk kedalam lubang nerakamu jadi jangan harap bisa keluar lee henaa-sii" lanjutnya, lalu seringai tipis muncul dibibir plumnya.

setelahnya pergi meninggalkan wanita yang sedang terdiam kaku dengan penuturan orang yang baru saja dia lihat bahkan yang lebih mengejutkan dia mengetahui namanya.

NOT DEATH (revisi cerita)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang