Pernah dengar drama Auntumn in My Heart atau Endless Love?
Cerita tentang sepasang saudara, kakak laki-laki dan adik perempuannya yang ternyata bukan saudara kandung. Akhirnya keluarganya menentang cinta mereka. Padahal mereka tidak dalam cinta yang terlarang. Bukankah mereka bukan sedarah? jadi apa salahnya untuk saling mencintai.
Seandainya saja orang tua mereka merestui cinta keduanya mungkin ceritanya tidak akan berakhir dengan sangat sedih. Bagaimana tidak sedih, tokoh utama wanita dalam drama tersebut meninggal di gendongan yang kita sebut sebagai "kakak yang tertukar", sampai akan meninggalpun mereka masih memperjuangkan cinta mereka. Mungkin saja jika mereka tidak tahu fakta kalo mereka ternyata bukan saudara. Nasib mereka akan berbeda, bisa saja menjadi keluarga yang bahagia dengan masing-masing mendapatkan cintanya dari orang lain.
Seokcho adalah tempat dimana drama tersebut di filmkan, kalo tidak salah di Abai Village. Hyung mengajakku untuk jalan-jalan sebentar ke tempat itu. Tapi aku menolaknya. Aku yang anak rumahan paling malas kalo harus berpergian setelah sebelumnya menempuh perjalanan yang panjang.
Tadi setibanya di hotel setelah mengeluarkan barang bawaan dari ransel. Aku bergegas mandi dan merapikan semuanya. Menaruh bajuku dan Hyung di lemari pakaian, menaruh alat mandi kami di kamar mandi hotel, walaupun pihak hotel sudah menyediakannya Hyung selalu minta di bawakan semua alat mandinya, menaruh semua chas hp, laptop diatas meja yang ada di bawah televisi. Asal kalian tau aku benar-benar akan sangat terlihat sibuk jika aku sangat gugup, tidak ingin berbicara atau sedang marah. Jika aku masih mengomel tandanya aku masih baik-baik saja. Entahlah darimana aku mendapat sifat ini,masalahnya ayah dan ibu tidak ada yang sepertiku. Mereka sangat lembut dan baik hati sama seperti Hyung.
"lalu kau akan makan apa malam ini?"
"Aku tidak makan ya Hyung, aku lelah..."
"Kau seperti pemuda jompo" ledeknya.
Bukannya ingin menolak ajakan Hyung, tapi otakku sudah tidak bisa berpikir lagi. sepanjang berduaan dengan Hyung di kamar hotel, hatiku tidak tenang. aku ingin menghidar dari Hyung, tapi tidak bisa. Aku berusaha keras menjaga jarak dengannya, salah satunya dengan menolak ajakannya mencari makan. Aku masih menenangkan diri dari rasa gugup. Semoga dia tidak menyadari wajahku yang memerah.
Akhirnya Hyung akan mencari makanan disekitar hotel. Tadi aku sudah mengajaknya makan remyeon saja, tapi dia tidak mau. Bosan katanya, ada manusia yang bosan dengan ramyeon, sungguh aneh.
Aku terbangun....
Perlahan mataku terbuka..
aku membeku.....
Pantas saja aku tadi bermimpi buruk,tangan kiriku patah. Ternyata makhluk tak tau diri ini pelakunya. Aku tidak bisa tidur dengan nyenyak. Kenapa hyung tidur di lenganku. Aku jadi tidak leluasa bergerak.
Kenapa Hyung semanis ini. Iya biasanya juga Hyung begitu menyenangkan. Tapi bagaimana bisa dia tidur sambil tersenyum seperti ini.
Kami seperti sepasang kekasih.
Berjalan keluar kota dan hanya berdua saja. Persis seperti sepasang kekasih. Aku merasakan hal yang bertolak belakang di dalam diriku. Disatu sisi aku senang Hyung bersikap seperti ini. Tapi disisi lain aku khawatir hal ini akan menjadi masalah. Mencintai kakak sendiri adalah sebuah kesalahan dan terlebih lagi Hyung seorang laki-laki. Apalagi jika hanya aku saja yang punya perasaan terhadapnya. Hyung lebih perhatian akhir-akhir ini hanya karena dia sayang padaku, tidak lebih. Aku seharusnya tidak menganggapnya seserius ini. Tapi aku tidak bisa mengontrol perasaanku.
Apakah perasaan ini nyata.
Bagaimana jika ini cuma perasaan sesaat saja.
Bagaimana jika ini hanya aku saja yang merasakannya sedangkan Hyung tidak.
Bagaimana aku harus bersikap seperti tidak terjadi apa-apa sedangkan untuk berada didekatnya saja sudah membuatku kesulitan.
Apa yang harus kulakukan?
KAMU SEDANG MEMBACA
APAKAH AKU MENCINTAI HYUNG?
ФанфикHan Seo Joon dan Han Ji Woo, bersaudara tapi memiliki rasa yang berbeda. Rasa yang sebaiknya mereka pendam atau mereka ungkapkan satu sama lain. Apakah mereka sama-sama memilikinya? Atau hanya sepihak saja. Apakah ini akan berakhir bahagia atau hany...