19# Tree

771 101 5
                                    

"Jungwonnn jangan main kejar-kejaran"

"Dia kabur bodoh" Sunoo hanya terkekeh mendengar suara miris Ni-ki. Jungwon anak kecil keluarga Choi sudah mulai muak tinggal satu rumah selama sebulan dengan janji dusta, sekarang dirinya disini berlari di tengah ladang rumput serta bunga yang tumbuh bebas.

"Won lo berhenti napa" Jake terus mengejar Jungwon, bukannya mereka semua dapat menangkap Jungwon dengan cepat? Jungwon juga belum sadar akan kekuatannya kan? tidak, mereka sengaja mengikuti permainan Jungwon. Mereka yakin Jungwon juga ingin bebas seperti burung terbang di langit.

BRUKK

"akh" Jungwon terjatuh terkena rumput liar "Kan jatuh" ujar Sunghoon telah sampai di hadapan Jungwon. Jungwon mendengus lalu memalingkan tatapannya ke arah lain.

"Jungwon ngga papa?" Kali ini Heesung yang bertanya, tubuhnya menyetarakan tinggi badan si kecil, tidak apa-apa hanya goresan kecil "Lain kali jangan lari lagi"

"Jungwon.." Jay menatap Jungwon lebih dalam, begitu sebaliknya dengan Jungwon. Tatapan Jay membawanya pergi untuk masuk "Kemarikan tangan mu"

"Tangan?" Jay mengangguk lalu menyentuh tangan halus Jungwon dan membawanya ke arah goresan luka. Jungwon diam memerhatikan tangannya dibawa menimpa luka sampai tidak lama kemudian sebuah cahaya keluar dari tangannya sendiri.

"Jangan lupa Jungwon, jangan lupa dengan darah mu sendiri, kamu pangeran Elf, darah murni ayah mu" Seketika lukanya sembuh, menghilang tanpa jejak tanpa meninggalkan rasa sakit.

"Aku? Pangeran?" Jay mengangguk dan tersenyum "Sekarang ayo tidur"

"Tidur dengan nyenyak, bermain dengan leluasa di tempat impian keluarga kita bersama hmm" Jay terus mengusap surai lembut Jungwon dengan sedikit kekuatannya. Jungwon jatuh dalam pelukannya dengan mata terpejam menyebrang lautan mimpi yang indah.

 Jungwon jatuh dalam pelukannya dengan mata terpejam menyebrang lautan mimpi yang indah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Jay Hyung jangan membuatnya sering tertidur dia bisa melupakan ingatannya"

"Gua ga sejahat itu Heesung Hyung"

"Jay Hyung bohong sama Jungwon itu jahat" Jay terkekeh mendengar suara Sunoo. Apa ini sosok penyeludup senjata rahasia? Masih seperti anak-anak?

"Hanya tiga jam Sunoo"

"Heesung Hyung apa sudah menunggu ini? Orang itu sebentar lagi akan datang, Choi Yeonjun"

Heesung menatap adik termudanya" Gue ngerti Ni-ki, hanya menunggu tangga permainan"

"Gue harap dia mati" Sunghoon menatap langit luas di atas kepalanya. Sedangkan Jake hanya berdiam. Apa ini selanjutnya?







_______________________________________

_______________________________________

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Vampire Blood 2🔖Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang