Sepupu

Chapter 02

💢
💢
💢

Seorang gadis memakai rok span berwarna merah dongker dengan panjang selutut,dan rambut yang terurai membuat gadis itu tampak sangat cantik dan anggun.
Jarum  pendek kini sudah menunjukkan  pukul tengah tujuh yang membuat gadis itu tergesa gesa,disebabkan jam masuk sekarang sangat cepat tepat pukul tujuh lewat tiga puluh.
Dengan gerak tangan yang begitu cepat dia sibuk mencari dimana kaos kaki,dimana dasi,dimana ikat pinggang,bahkan tasnya aja tak terlihat,gadis itu bukan tidak mempersiapkan pakaiannya sebelum sekolah hanya saja dia baru pindah kota yang membuat dia capek tak sempat memisahkan barang barangnya dengan barang lainnya.
Dengan cepat dia berangkat bersama sang papa dengan menaiki motor avanza berwarna putih,kini keduanya menuju sekolah aljamati medan.

Rara alyra nama panjang rara,siswa pindahan dari jakarta.

Rara sudah sangat akrab dengan kehidupan di jakarta tapi kini  pindah ke medan dengan urusan papanya,bahkan urusan sekolah baru rara juga udah diurus papanya.tidak bisakah mereka menunggu rara lulus SMP?.

"Pah kenapa sih buru buru banget?"tanya rara. sang papa yang kini sedang menyetir hanya menjawabnya singkat karna dia takut sang putri terlambat bukan karna itu aja tapi dia juga takut telat ke kantor.

"Buru buru pindahnya?" tanya nya sambil melirik putrinya.

"Takut juga gak ada teman rara di medan ini pah"sahutnya sambil menoleh kanan kiri sambil membandingkan apakah lingkungan jakarta jauh beda dengan lingkungan medan.

"Makanya kakak harus biasaiin bersahabat di lingkungan baru kedepannya juga kita bakalan disini kalo gak ada hal penting di sana" perjelas papanya panjang lebar.kakak?panggilan dari papanya.
Kita hampir saja lupa rara memiliki adek berusia 7 tahun namanya alika alyra,adek yang amat cerewet selalu ingin menang dari rara.

Setelah 10 menit di perjalanan,kini mereka sudah tiba di sekolah almajati,papa rara melambai kepada rara "hati hati kak,kalo pulang tunggu papa jemput"

"Iya pah"sahut rara sambil berlari besar karna sebentar lagi bel berbunyi.

Di tengah tengah perjalanan rara teringat satu hal yang tak lain itu sepupunya yang  tinggal di medan,di dalam hati rara yang amat dalam selalu berdoa supaya sepupunya itu tidak sekolah disekolah barunya rara."moga aja dia gak sekolah disini ya Allah"

Bel masuk telah tiba,guru dengan cepat membawa rara ke kelasnya tepat kelas sembilan B 3. Tak heran kan kalo murid baru itu selalu di dampingi guru?. Rara memasuki kelas dengan guru yang bernama leni.

Rara yang sedang kaget melihat anak anak di kelas itu berhamburan memang dari tadi masih belum ada guru masuk satu pun,dia sedikit teringat kelakuannya di sekolah lamanya juga begitu bersama sang sahabat dan teman teman lainnya. Guru memasuki kelas semua murid diam dan duduk tertip. "Baik anak anak hari ini kita kedatangan murid baru pindahan dari jakarta"ucap guru itu sambil berekspresi senyum. "Ayo nak perkenalkan diri kamu"

Ada satu cowok yang dari tadi hanya diam sambil menatap jendela kaca tanpa melirik murid baru itu sedikit pun.

"Halo semua perkenalkan nama saya rara alyra"ucap rara sambil senyum manis.

"Wih salken,cocok bisa punya temen cantik nih"goda salah satu siswa.

"Hutss,adlyn pemenangnya"tunjuk siswa itu asal ceplas ceplos. Ya nama murid yang terdiam dan menatap kaca jendela itu bernama adlyn alaska. Sontak membuat adlyn terkejut akan namanya di sebut,begitu juga rara yang langsung melihat orang yang di tunjuk salah satu murid itu,kedua MATA mereka BERTEMU.