#6-blur

159 16 4
                                    

"Seung....Seung.."

Niki membangunkanku, aku tak tau apa dan kenapa bisa aku dibangunkan

Sedikit demi sedikit mata ku terbuka, semua terlihat buram

"Kenapa ?"

"Bapak lu udah nelfon lu 42 kali dalam 1 jam yang lalu"

"Apa !?? Kenapa "

"Sekarang telfon bapak lu, takutnya penting"

Aku pun menelfon balik ayah dengan buru buru

Tutt....tutt.... Tutt....

"KENAPA KAMU BARU MENELFON KU SEKARANG !!!"

"Ya kenapa"

"JUNGWON AKAN DI OPERASI, HEESEUNG !!!"

"APA ??!!"

"SEKARANG KAMU KESINI !!"

"Ya aku kesana !"

Aku pun bergegas ke rumah sakit lagi untuk melihat keadaan jungwon lagi

10 menit berlalu heeseung pun sampai di rumah sakit, ternyata itu benar, jungwon di operasi

"Kak heeseung !!"

"Kakak !"

"KAMU INI GIMANA SIH HEESEUNG !!! KAMU KEMANA AJA ??!!"

"Aku ga kemana mana !"

"SEKARANG AYAH TANYA KAMU !! KAMU DARI MANA AJA ???!!!"

"ada di rumah temen "

Aku hanya menunduk ketakutan dan tergetar

"Apa ?? Rumah temen kamu bilang ??!"

"I-iya"

Tiba tiba mamah berjalan dengan cepat dan menampar ku lagi, aku lelah di tampar begini tapi...mungkin aku yang salah

PLAKK

"DASAR ANAK GA BERGUNA !! KAMU ITU IDUP BUAT APA HEESEUNG !!???"

"KENAPA KAMU GA MATI AJA SIH, PERAN KAMU JADI KAKAK ITU JAGAIN ADIK ADIK KAMU !!

"KAMU GA TAU HEESEUNG ?, KITA CAPEK KERJA DARI PAGI SAMPE MALEM"

"KAMU GA FAHAM ITU ??!!"

aku hanya terdiam dan memegang pipi ku yang terluka

"KENAPA KAMU SUKA NYUSAHIN MAMAH SIH HEESEUNG ??!!"

"AYAH SAMA MAMAH UDAH CAPEK SAMA PERLAKUAN KAMU HEESEUNG"

"M-maaf"

"MAAF ??, MAAF KAMU BILANG ??, KAMU PIKIR KARNA KAMU BILANG MAAF JUNGWON BISA SEHAT ?"

"MAH, SOAL KECELAKAAN INI KAK HEESEUNG GA SALAH !!"

sunghoon membelaku, tapi mungkin tanpa sengaja mamah tampar sunghoon, tapi itu tak keras

PLAKK

"h-hah"

"S-sunghoon... maafin m-mamah sayang"

"JANGAN SENTUH AKU"

"S-sayang m-maafin mamah"

Sunghoon hanya bisa menangis dengan diam, sunghoon di tenangi mamah ketika pipinya terluka, tapi aku ?.....Haha aku baik

"Lalu untuk apa aku datang kesini ?"

"Kamu diam disini ! Jungwon pasti bakal panggil nama kamu"

Mamah pergi dari ruang tunggu operasi. Meninggalkan ku, sunghoon, dan sunoo

"Sunghoon Hyung apa kau tidak apa apa ?"

"Aaggrhg sunoo, jangan panggil aku Hyung"

"Bukannya Hyung itu kakak ya ?"

"Ga !, Aku ga mau dibilang Hyung"

"Hahah aku hanya bercanda"

Aku tertawa melihat tingkah laku sunoo, dia adalah adik ku yang paling imut, aku meyanginya

Aku ingin aku bahagia ketika sedang berkumpul sama ayah juga mamah, rasanya tuh jauh banget kebahagiaan nya

"sunghoon apa pipi mu sakit ?"

"Kakak juga sakit kan ?"

"Kakak gapapa kok"

Ceklek

Seorang dokter keluar dan menyatakan bahwa jungwon baik baik saja, itu sangat lega dan aku sudah bisa bernafas normal kembali

Aku menanyakan Operasi apa pada Jungwon, dan dokter itu mengatakan

"Jungwon baik baik saja, jungwon menjalani operasi tulang rusuk, tulang rusuk Jungwon retak, tapi syukurlah jungwon cepat datang ke rumah sakit jadi bisa cepat di obati"

"Apa ? Tulang rusuk" aku ga nyangka kecelakaan itu membuat tulang rusuk adikku menjadi retak

Tapi syukurlah... sebenarnya aku ingat kata Jungwon "ini keajaiban", aku malu karna tidak bisa menjaga Jungwon

"Tapi intinya Jungwon sudah tidak apa apa, kami akan memindahkan Jungwon ke kamarnya"

"Baik dok"

Adik ku pun di bawa ke kamarnya, aku senang karena jungwon sudah operasi

Aku juga senang karna jungwon akan sehat kembali

Aku berjalan dengan ikut mendorong kasur adikku, hatiku campur aduk, diantara sedih dan senang

Rasanya dunia ku buram, ini keanehan ku mungkin...rasanya aku ingin pergi selamanya, bahkan tidak untuk bertemu orang orang lagi

Adikku pun sudah di antar ke kamar nya, aku lega karna aku sudah bisa masuk bersama adikku jungwon

Aku menatap sunghoon dan sunoo dan mengangguk untuk masuk sendirian, mereka terlihat bahagia ketika aku masuk bersama Jungwon

"Mohon hanya 1 orang yang masuk, dan yang masuk harus bersih."

"Ya, terimaksih dokter"

Aku duduk dan hanya menatap Jungwon ketika ia dipasang oksigen, Jungwon adalah adik yang paling dekat denganku dan yang paling ku sayang

Sampai detik ini, jungwon adalah alasan aku bisa kuat sampai detik ini

"aku harap kita bisa bermain lagi jungwon."

the end of heeseung. [HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang