Langit jingga yang indah, cuaca yang cerah dan tiupan angin yang sejuk menambah kebahagiaan kecil untuk orang-orang yang mengerti bagaimana cantiknya senja di sore hari.
Begitu juga dengan dua orang yang sedang duduk di kursi pinggir sungai Han sambil menatap awan yang menari-nari menghiasi langit jingga tersebut.
"Sa, aku izin ya?" Ucap Jaehyuk setelah meminum sekaleng soda ditangan nya
"Izin kemana jae?" Asahi menoleh kearah Jaehyuk yang disampingnya
"Izin ke Jepang, soalnya mau bicarain tentang kerjasama sama perusahaan baru disana" Jaehyuk masih melihat kearah langit jingga
"Berapa lama jae?" Tanya Asahi memastikan
"Kurang tau sa. Soalnya aku harus memastikan segala urusan disana lancar baru aku balik lagi ke sini"
"Terus perusahaan kamu disini?"
"Aku pantau dari Jepang sa"
Asahi hanya mengangguk mendengar penuturan Jaehyuk. Ada sedikit rasa tak rela membiarkan Jaehyuk pergi. Cuman Asahi bisa apa? Toh Jaehyuk kesana kan karena urusan pekerjaan.
"Kamu izinin aku pergi kan sa?" Melihat kearah Asahi
"Iya jae, lagian kan aku gak hak untuk ngelarang kamu" Asahi menampilkan senyum manisnya
"Iya juga ya" Jaehyuk menggaruk tengkuknya "maaf ya selama ini aku masih belum kasih kamu kepastian" menghadap Asahi dan menggenggam kedua tangan nya
"Iya jae gak apa-apa. Semua orang juga perlu waktu untuk menetapkan hatinya"
"Tolong tunggu aku ya sa. Jangan pindah kelain hati dulu, bisa kan sa?" Jaehyuk menatap dalam mata Asahi
Asahi hanya mampu mengangguk kan kepalanya. Melihat respon Asahi, Jaehyuk pun memeluk Asahi dan dibalas oleh Asahi "jangan lama-lama ya jae. Aku takutnya saat kamu pergi lama, ada yang datang dengan keseriusan kepadaku. Bukan aku gak cinta sama kamu jae, cuman aku juga perlu kepastian dalam menjalani hubungan ini" batin Asahi
Jaehyuk duluan memutuskan aksi pelukan mereka. Asahi pun buru-buru menghapus air matanya sebelum ketahuan oleh Jaehyuk.
"Kapan kamu berangkat jae?"
"Besok sa, kamu bisa antar aku ke bandara?"
"Em,, kayaknya gak bisa deh jae. Soalnya besok aku sama yang lain mau nemani kak Hyunsuk cari souvenir pernikahan mereka" bohong Asahi
"Yaudah deh kalo kamu gak bisa. Nanti kalo aku udah disana, aku bakalan sering kabarin kamu" mengelus sayang kepala Asahi
"Iya jae. Ayo kita pulang. Langit jingga udah berubah jadi langit malam" Asahi berdiri dari duduknya
Jaehyuk menggenggam tangan Asahi. Mulai dari masuk mobil sampai perjalanan menuju rumahnya. Asahi hanya diam saja. Selama dalam perjalanan dia hanya menatap kearah luar jendela.
Perasaan nya campur aduk sekarang. Asahi bukan nya tidak mau mengantar Jaehyuk. Dia cuman tidak mampu melihat kepergian Jaehyuk nanti, takutnya dia malah nangis dan melarang Jaehyuk untuk pergi ke Jepang.
Jaehyuk yang melihat sikap diam Asahi pun mengelus tangan Asahi dengan tangan kirinya. Guna memberikan ketenangan untuk Asahi.
Sampai dirumah Asahi langsung keluar dan masuk kerumah tanpa mengatakan apapun untuk Jaehyuk. Jaehyuk yang melihat tingkah Asahi pun tersenyum kecil.
Asahi langsung berlari ke kamarnya. Dan membenamkan wajahnya ke bantal. Mungkin malam ini akan dihabiskan dengan tangisan oleh Asahi.
......
KAMU SEDANG MEMBACA
Youth of memories
RandomMohon maaf sebelumnya aku buat sebagian tokoh girl switch. Bagi yang tidak suka silahkan dilewatkan saja 🙏🙏 Pair : Hoonsuk { Jihoon - Hyunsuk (gs) } Harukyu { Haruto - Junkyu (gs) } Yoshiho { Yoshi - Mashiho (gs) } Jaesahi { Jaehyuk - Asahi (gs) }...