Diavol semakin kuat.

188 26 0
                                    

POV VINDER

Ada yang mengganggu pikiranku. Kejadian terakhir aku melihat Diavol sudah berubah menjadi asap tapi hampir saja hidup kembali. Biasanya, saat Diavol sudah berubah menjadi asap dia akan menghilang . Musnah.

Bar Liza cukup ramai sore ini.

Disini penuh dengan Intuneric, kadang juga ada Lumena. Tapi Lumena yang tidak terlibat di Lider (Pemerintahan), karena biasanya yang mereka ada dipemerintahan tidak ingin bergaul dengan Intuneric.

Intuneric terbagi menjadi tiga golongan, penyihir,vampir dan Navota. Navota adalah manusia yang memiliki bagian tubuh binatang. seperti yang tidak jauh dari tempatku duduk. Ada seorang pria dengan tanduk banteng dan ada seorang wanita dengan ekor kucing. Tampilan seperti itu, yang disebut Navota. Dari tiga golongan itu, yang paling sedikit jumlahnya adalah penyihir. Seperti di satu ruangan Bar ini, hanya aku yang seorang penyihir. Dan biasanya penyihir tidak bergaul dengan Vampire dan Navota, mereka merasa sebagai golongan yang paling kuat di kaum Intuneric, bahkan merasa yang paling kuat di Gorgatyn. Para penyihir terbiasa hidup menyendiri jauh dari keramaian, mungkin hanya aku yang berbeda.

"Heiii!! Vinder!!" Aku sampai terperanjat. Untunglah gelas Vodka ditanganku tidak jatuh.

"Forza?" Aku kaget melihat dia ada di Bar Liza.

"Kamu melamun?" Forza duduk dihadapanku.

"Tidak, Hanya sedang memikirkan sesuatu. Kamu sendirian?" Aku melihat ke banyak arah, karena biasanya Enzio bersama dengannya.

"Kamu mencari Enzio? kamu tidak akan pernah menemukan dia di tempat seperti ini."

"Kenapa?" Aku menyesap vodka di tanganku.

"Di hidupnya hanya ada dua hal , Latihan dan pekerjaan. kalau dia tidak sedang mengejar Diavol dia akan berada di markas untuk bekerja atau untuk berlatih."

"Membosankan sekali.. "

"Aku bersama teman-temanku yang lain."

Forza melambaikan tangan kepada kedua teman prianya yang sedang bicara dengan Liza di meja bar.

"Aku tidak pernah melihatmu disini? "tanyaku

"Aku baru dua kali kesini. Itu juga karena aku baru saja mengenal Liza." Forza meminum Beer ditangannya.

"oh ya? Bagaimana kalian bisa berkenalan?"

"Aku melihat Liza diserang Diavol, dan membantunya. kami berteman sejak saat itu."

"Hah Diavol menyerang Liza ? "

"Iya , aneh memang Diavol yang aku tahu juga hanya tertarik pada manusia. Tapi akhir-akhir ini mereka menyerang penghuni Gorgatyn. "

"Dan mereka juga semakin kuat" sautku.

"Benar, seperti yang terakhir kita lihat."

"Apa kalian sudah menemukan jawabannya ? kenapa mereka berubah seperti itu?" Aku penasaran.

"Belum, semua masih dalam penyelidikan."

Aku hanya bisa mengangguk.

Kedua teman Forza bergabung.

"Kenalkan ini Laiv Vitorio , adik Enzio. "

"Vinder" Aku menjabat tangannya. Dengan penampilannya itu dia sangat tahu apa kelebihannya. Tinggi hampir sama denganku, wajahnya tampan ,rambutnya hitam. Tubuhnya juga bagus. Entah berapa kali dia sudah berbagi energi dengan pasangannya.

Ini salah satu kelebihanku, aku mendeteksi melalui energi yang mengalir dari tubuh mereka saat kami bersentuhan. Leiv sudah pernah berbagi energi dengan orang lain.

EVIG (batu abadi) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang