Siang ini jimin mendatangi gereja untuk bersembahyang, meminta jalan apakah dia harus lanjut atau berhenti. Setelah kira-kira satu jam ia pun keluar.
"Aku masih sanggup menghidupi satu anak lagi" ucapnya menuruni tangga gereja.
Jimin sungguh bimbang saat ini, satu sisi ia ingin menikah karena sudah hamil tapi satu sisi ia ragu akan sakit hati. Karena jika di hitung sakit hati jimin pada jungkook sudah sangat lama dan berkali-kali.
Ia sungguh lelah untuk tau satu persatu rahasia meskipun jungkook sudah bilang tak punya rahasia lagi. Jimin hanya akan fokus pada asahi dan juga kandungannya saat ini karena umurnya sudah mendekati 40 jadi harus hati-hati.~
Namun tak semudah yang jimin kira, hamil kali ini sangat beda dengan saat hamil asahi dia sangat mudah lelah sering muntah pusing semua jadi satu. Tapi jimin masih diam, 2 minggu ini jungkook harus ke luar kota untuk mengajar di lain universitas
"Aku bisa menahan semuanya tapi kenapa aku tak bisa menahan rindu pada jungkook?!" Heran jimin pada dirinya sendiri, ia sungguh ingin bertemu jungkook.
Jari jimin seperti bergerak sendiri menelfon ayah dari jabang bayi nya
"Sayang ada apa? Aku masih mengajar"
"A-aku, aku tidak apa-apa"
"Kau rindu ya? Nanti saja telfonnya bagaimana?"
"Sekarang saja"
"Ah kau rindu ya ternyata, tapi aku benar-benar masih mengajar"
"Taruh saja ponselnya aku tak akan mengganggu"
"Baiklah, aku masuk kedalam lagi. Jangan di matikan sampai aku selesai ya"
Jimin menatap layar ponsel yang menunjukkan jungkook masih mengajar para mahasiswa, memandang nya saja hati jimin terasa tenang memang ikatan batin akan selalu melekat.
"Aku tidak percaya masih mencintai lelaki yang sangat menyakitiku bahkan sampai hamil anaknya lagi. Mau heran tapi ini pilihanku sendiri" batin jimin memandang jungkook.
Selesai mengajar
Jungkook langsung keluar kelas dan masuk ke ruangannya agar bisa video call dengan tenang. Jimin benar tak mematikan video call itu padahal sudah sekitar 40 menit lamanya.
Jimin tak tau jika jungkook sudah selesai, ia menampilkan badannya yang sedang memakai pakaian seksi.
"Jim?" Jungkook menelan ludahnya
KAMU SEDANG MEMBACA
Osaka Seoul - Kookmin (END)
Roman d'amourCerita pahit Park Jimin di tahun 2002 harus diungkit lagi oleh sang anak Hamada Asahi / Park Asahi. Dimana sang anak tau bahwa dia masih memiliki seorang ayah kandung bernama Jeon Jungkook, padahal jimin sudah mati-matian menyembunyikan selama 20 ta...