Maaf kalo ceritanya ngawur,gw bikin nih cerita kalo lagi gabut aja.
Happy reading
Fais kini tengah duduk di ranjangnya mengumpulkan nyawa setelah terbangun dari tidur siang, tapi Fais tertidur hingga sore hari betapa nyenyak nya dia.
Berjalan menuju kamar mandi untuk membersihkan diri, Beberapa menit kemudian Fais keluar dengan kaos putih polos dan celana pendek hitam dengan rambut yang masih basah karena sehabis keramas.
Mengambil handuk kecil dan mengusap nya ke rambut yang basah untuk mengeringkan rambutnya, setelah kering fais menuju cermin dan melihat rambut yang acak-acakan namun terlihat tampan, tanpa disisir ia keluar dari kamar menuju dapur dimana bunda Jian berada jika sore hari.
"Bunda~."ucpnya bernada seperti merengek.
"Ada apa sayang."tanya bunda Jian yang tengah menyiapkan makan malam dimeja makan.
"Bunda gak marah lagi kan sama isal."ucp fais pelan takut-takut bundanya masih marah kepadanya.
"Udh nggak, kamu sekarang duduk dan tunggu bunda mau panggil adik-adik kamu yang lagi main."ucp bunda dan berlalu pergi dari sana.
Sementara fais yang ditinggal tersenyum senang, lalu tangannya mengambil ponselnya disaku celana dan menghubungi seseorang.
Disisi lain tempat dimana igar yang masih bergelut dengan selimut nya, tiba-tiba terusik karena suara dering ponselnya, dengan malasnya ia meraih ponselnya di nakas dan langsung menerima panggilan tersebut tanpa melihat nama sang penelfon.
"Halo, siapa sih ganggu orang tidur aja."ketusnya dengan mata yang masih terpejam.
Oh gitu, ya udh berarti Lo gak ush ikut liat balapan nanti malam, mending Lo di markas aja dan bersihin seluruh markas.
Ucpan seorang yang menelfon igar membulatkan matanya lalu menengok nama penelfon dan terkejut sekaligus panik.
"Eh eh bos, jangan dong gw cuma bercanda aja hehe."ucpnya gelisah disertai cengiran bodohnya.
Hm, dan soal tadi siang maaf gw gk ikut kumpul soalnya gw dilarang bunda buat gak nemuin kalian dan disuruh tidur siang, tapi gw usahain buat datang nanti malam mungkin sedikit telat.
Fais jika berbicara panjang itu artinya penting, dan jika tidak ya seperlunya.
"Ok bos, gw bakal kasih tau yang lain, Lo tenang aja."ucp igar
Hm.
Tut Tut
Fais menutup panggilan secara sepihak membuat igar menggerutu kesal kepada fais yang seenaknya memutuskan panggilan.
Igar bangun dari ranjangnya dan berjalan menuju kamar mandi untuk membersihkan diri dan bersiap untuk nanti malam.
Ditempat fais yang tengah makan malam bersama dengan anak-anak panti juga bunda Jian yang sudh fais anggap keluarga sendiri.
Dari mereka fais bisa merasakan kasih sayang yang tulus dan kehangatan keluarga, tapi jauh dalam lubuk hatinya menginginkan kasih sayang kedua orang tuanya dan juga saudara, tapi Fais bersyukur bisa berada di panti ini ia mendapatkan kasih sayang yang melimpah, hingga fais bisa melupakan sejenak tentang orang tuanya.
Setelah selesai makan malam mereka kembali ke kamarnya masing-masing untuk mengistirahatkan sendiri maupun mengerjakan tugas sekolah.
Seperti fais yang tengah mengerjakan tugas sekolah yang harus ia kumpulkan esok hari, dengan otaknya yang kelewat pintar mengerjakan tugas tersebut hanya dalam 15 menit.

KAMU SEDANG MEMBACA
cute boy
Genç KurguIni bukan lapak bl,hanya kisah anak bungsu yang dimanja keluarganya yang baru ditemukan. "baby kau mau apa"?1 "mm es cream yg rasa matcha 2 ya ya please" __________________________ "jangan berlari baby!"?2 "maaf" _________________________ "your mine...