Part 12

4K 394 5
                                    

.
.
.
.
.
.
.
.

"Chika" ucap ny menepuk pundak Chika

"Apa lo" sinis Chika

"Eistt santai dong" ucap ny duduk sebelah Chika

"Mau ap sih lo" geram Chika

"Gue cuman mau ngajak lo kerja sama" ucapnya menatap Chika

"Maksud lo" ucap Chika

"Gue tau lo jga suka sama Shani" ucap ny santai

"Ga usah sok tau lo!"bantah Chika

"Gue kasih kesempatan lo buat berfikir lagi" ucap nya menepuk pundak Chika dan meninggalkan ny

"Argh kenapa gue harus suka sama Shani sih" teriak dalam hati Chika


***

"Gracia" sapanya

Gracia mendongak melihat kearah orang yang menyapanya

"Buat lo" ucapnya menyodorkan es krim

"Aku ga butuh"

"Disini panas Gre, ambil aj" ucap ny

"Lu ga perlu repot-repot" ucap Shani yang baru datang dan menyodorkan jajan satu plastik

"Kok lu selalu ganggu gue sih" geram ny

Shani menatap "sayang coba kamu bilang siapa yang ganggu kamu aku atau dia" ucap Shani di menatap sinis

"Dia karna bukan siapa² aku" ucap Gracia yang masih memakan jajan nya

"Lu denger sendiri kan" ucap Shani tersenyum smirk

"Shani lo lihat aja gue bakal buat lo malu di acara kelulusan nanti" ucap ny memukul wajah Shani dan meninggalkan ny

"Shani" panik Gracia

"Muka kamu gpp" ucap Gracia menangkup pipi Shani

"Sakit Gege yang kamu pegang sebelah kanan" ucap Shani di buat melas

"Terus gimana?" Polos Gracia

"Hmm....di cium nanti sembuh" ucap Shani

Cup

Cup

Cup

Gracia mencium pipi kanan Shani tiga kali

"Gimana udah belum?" Ucap Gracia

"Udah kok" ucap Shani tersenyum menunjukkan lesung pipi ny

"Argh Shani jangan gitu Gege ga kuat" ucap Gracia menyembunyikan wajahnya di lengan Shani

"Hahaha udah yok katanya mau ke mall" ucap Shani

"Eh..iya"ucap Gracia melepaskan pelukannya dan menggenggam tangan

Benci and Gengsi (Greshan)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang