28

2K 111 28
                                    

07:00 pagi ,apart📍

saat ini bk dan sia sudah berada di meja makan,

"tumbenan biwa belum sarapan? " tanya sia ke bk yang sedang memakan sarapannya

"iya juga ya" bk menghentikan sarapannya,dan menghadap ke sia, "apa kita cek aja ya di kamarnya" bk dan sia pun pergi ke kamar biwa, tapi mreka tidak menemukan biwa di dalam nya..

"eh..kok ngak ada? " bingung bk dan sia pasalnya tidak menemukan biwa bahkan di toilet pun..

"coba lo--" perkataan bk terpotong dengan suara seseorang yang baru tiba

"kenapa loe bedua di kamar gue?" tanya biwa yang baru sampai...

"anjir.. kaget gue" kata sia sambil mengelus-ngelus dadanya, begitu juga dengan bk.. "dari mana aja loe?" tanya sia

" gue abis olaraga.." biwa menjawab sambil berjalan masuk

"behh.. tumben-tumbenan loe olaraga 🤭"

"udah-udah sana gue mau mandi dulu" biwa pun mengusir sia dan bk

"iyaiya , cepetan mandinya kita tunggu di meja makan oke" kata bk sambil berjalan keluar dengan sia

setelah beberapa saat biwa turun dari lantai dua dan bergabung dengan bk dan sia, saat melihat biwa ,pikir sia ada yang berbeda dengan biwa begitu juga pikir bk..

"🗨️perasaan gue aja kali🗨️" pikir sia

sia dan bk makan sambil ngobrol random, tapi tidak dengan biwa dia hanya mengaduk-ngaduk nasi goreng yg ada di piringnya dan terlihat murung..sia dan bk yang melihat itu berpikir biwa sedang tidak baik-baik saja...

"biw.. loe ngak papa?" tanya bk

"iya.. loe lagi ada masalah? " tanya sia

mendengar itu biwa menghentikan kegiatannya dan menghadap ke sia dan bk dengan mata yang sudah berkaca-kaca

"astaga biwa.. loe kenapa" sia pun kaget karna melihat biwa yang terlihat menyedihkan, sia langsung pergi ke sebelah biwa dan memeluknya sambil menenangkan biwa, sementara bk memegang tangan biwa..

"biw loe ada masalah apa? cerita ke kita..☹️" kata bk ke biwa, bk dan sia saling menatap dan menebak apa kira nya yang terjadi dengan biwa, karna baru kali ini mreka melihat biwa seperti ini..

"hikss.." terdengar tangis dari biwa.. "hikss.. g'gue ..udah n'ngak sama sisihhh..."

"WHATTT....." kaget sia, yang langsung di pelototin mata oleh bk, "eh sory-sory gue kaget..

"udah biw skarang loe tenang dan crita sama gue dan sia.. siapa tau kita bole bantu" kata bk. mendengar itu biwa mencoba menetralkan keadaannya, setelah sudah merasa baikan biwa pun menceritakan semua kejadian ke bk dan sia..

mendengar cerita dari biwa, bk dan sia merasa kasian kepada sang sahabat.. walaupun biwa sahabat dekat mreka berdua mreka tetap akan bertemu dengan sisi mreka ingin mendengar langsung juga dari sisi, pikir mereka mungkin ada kesalapahaman dan kalaupun benar sisi menduakan biwa mreka tidak bisa berbuat apa-apa karna ini masalah perasaan jadi mreka tidak akan ikut campur..

setelah bercerita lama mreka pun pergi ke kf..
.
.
.

indah pov..

kemana si ni anak..di telpon sribu kali ngak di angkat-angkat.., saat ini gue lagi di depan rumah sisi, tadi malam sisi nelpon suru gue dateng pagi-pagi tapi suara dia tu kayak serak gitu mungkin sih sisi lagi sakit tapi kok ngak minta biwa aja yang jagain ya kalo dia sakit.., eh.. kok ngak di kunci, gue pun langsung masuk aja karna pintu ngak di kunci ternyata padahal gue udah setengah jam bediri di situ... langsung aja gue masuk ke kamar sisi, dsitu gue liat sisi yang menutup seluruh badannya dengan selimut...

cool❄️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang