Ding!!
|Quest|
Mencegah 3 kemalangan Lafitte Amora(3/3)[Tugas selesai!]
[Selamat!]
[Novel "Sepucuk Surat untuk Mawar Hitam" mengalami perubahan ending. Tokoh Lafitte Amora mendapatkan akhir yang bahagia][Reward yang anda dapatkan setelah membuat tokoh Lafitte Amora mendapatkan akhir bahagia ialah kelahiran kembali]
[Transmigrator Arielle apakah anda akan tetap menjadi tokoh Ilaria Nascha D'Angelo atau memilih kembali menjadi Arielle?]
[Hitungan mundur akan dilakukan]
[30]
Ilaria kembali tersenyum mengingat percakapan nya dengan Lafitte beberapa hari lalu. Kini di depannya terdapat sebuah bar notifikasi.
Misinya selesai tanpa ia sadari, Ilaria menatap seluruh keluarganya begitupun dengan Lafitte, Jeremy, Max dan orang-orang yang selama ini membuat hari-harinya menyenangkan dan ia mulai melupakan kehidupannya sebagai Arielle.
[20]
Kembali? Ilaria bahkan tak pernah berpikir ia akan kembali pada kehidupannya yang sendirian dan menyedihkan sebagai Arielle.
Namun, meskipun begitu kenangan nya sebagai Arielle memiliki tempat tersendiri di dalam hatinya.
"Ila, ayo buat permohonan!" Seru Andre.
Ilaria mengangguk dan mengepalkan kedua tangannya di depan dada 'aku berterima kasih untuk kesempatan kedua yang di berikan pada ku. Aku bahagia, sebagai Arielle maupun Ilaria. Permohonan ku, semoga aku selalu berada dalam kebahagiaan bersama dengan orang-orang yang ku sayangi.'
Ffyuuhh!!
[5]
Saat di tiup nya lilin itu Ilaria memberikan pilihannya, 'aku memilih akan tetap menjadi Ilaria!!'
Ding!
[Pilihan telat di buat]
[Transmigrator Arielle memilih menjadi tokoh Ilaria Nascha D'Angelo dalam novel "Surat untuk Mawar Hitam"][Seluruh poin karma yang anda dapatkan otomatis akan di tukarkan pada stamina anda yang lemah]
[Kehidupan tokoh Ilaria Nascha D'Angelo sepenuhnya sudah menjadi milik anda]
[Sistem mengucapkan semoga bahagia dan menjalani kehidupan tanpa di sangkut pautkan dengan dunia novel]
[Kehidupan anda saat ini menjadi tanggung jawab anda sendiri]
[Sistem mengucapkan selamat tinggal!!]
'Terima kasih!!'
Mata Ilaria berkaca-kaca "Papah!" Ilaria memeluk Andre erat "aku menyayangimu, Pah." Bisikan lirih Ilaria membuat Andre tersentuh.
"Papah pun sama!"
Tangan Ilaria terulur "kakak?"
Zeigler mendekat "aku menyanyangi kalian!"
Dan inilah akhir kisah bagaimana Arielle yang menjadi tokoh dalam novel sebagai Ilaria menyelamatkan Lafitte dari akhir tragis yang menimpanya.
Apakah ini adalah akhir?
Tentu saja tidak!!
"Ilaria, menari lah bersama ku!" Jeune menarik tangan kiri Ilaria.
"Eh?"
"Bagaimana jika kita membicarakan tentang masa depan kita Ilaria? Kau mau berapa anak? Kalau aku ingin 10 anak bagaimana?" Ucap Max tanpa tau malu sambil mencium tangan kanannya.
"Ha?"
Jeremy mendekat berdiri di depannya "Ila, aku menyukai mu!"
"Apa?"
"Nona... biarkan saya menjaga anda dan tetap berada di samping anda setiap saat!"
Ilaria menoleh ke belakang Ian juga?!
Tunggu!! Kenapa jadi begini?!!
Lafitte tertawa melihat Ilaria yang di kerubungi 4 pria salah satunya ada adiknya. "Jeremy semangat!!"
Gama dan Karel tertawa kencang, "semangat Je. Kami mendukung mu!"
"Menjauhlah kalian semua dari putri ku!!!" Andre kebakaran jenggot, putrinya masih kecil.
Zeigler sendiri sedang merencanakan apa yang harus dia lakukan untuk menyingkirkan para hama yang mendekati adiknya.
"Kalian ini kenapa?!! Papah, kakak tolong~!" Teriakan Ilaria menjadi penutup dari cerita ini.
Ini bukanlah akhir karena kenyataannya ini merupakan awal dari kehidupan Arielle sebagai Ilaria.
End.
Halo para beri-beri!
Iya ini udah tamat!
Sebenernya dari awal aku mau buat cerita "A Happy Ending for the Protagonist" gak panjang-panjang banget episodenya. Dan ya karena buru-buru juga pengen tamatin ni cerita alur dari cerita ini agak berantakan.
Dan endingnya gak jelas atau maksa?
Tapi, intinya terima kasih untuk kalian para pembaca yang sudah mau nyempetin baca, vote, dan komen cerita kedua ku ini.
Aduh gak jelas banget sih!!
Hehe pokoknya aku mengucapkan banyak-banyak terima kasih untuk kalian
See you and bye-bye!!
KAMU SEDANG MEMBACA
A Happy Ending for the Protagonist
Romantizm[COMPLETED] Arielle menyerah untuk hidupnya, tenggelam dalam kepasrahaan dunia yang sama sekali tak membiarkannya bahagia. Lalu kembali di permainankan oleh takdir yang membuatnya masuk ke dalam sebuah novel yang mana ia di berikan misi agar bisa me...