A Happy Ending for the Protagonist

1

Ini mustahil!!

Bagaimana mungkin ini bisa terjadi, ia menutup kedua matanya lalu terbuka, menutup lagi, terbuka lagi, ini nyata!! Arielle mendesah pasrah tidur terlentang di atas kasur, "Ilaria, aku menjadi dirinya?!"

Apa ini seperti karma karena mati bunuh diri? Oh ya ampun, kalau begitu kenapa aku harus masuk ke dalam novel terakhir yang ku baca sebelum aku memutuskan untuk bunuh diri!

Apa ia harus bersyukur? Tidak, Arielle jelas-jelas tidak menginginkan kehidupan kedua. Arielle hanya takut jika ia kembali ditinggalkan sendirian, mengingat tokoh yang ia masuki tak pernah mendapat kasih sayang keluarganya, alasannya karena lahirnya Ilaria membuat ibunya meninggal setelah berhasil membawa dirinya kedunia.

Arielle mengangkat sebelah tangannya yang begitu pucat, Ilaria, gadis albino yang tinggal di sebuah loteng sendirian, ditinggalkan dan dikucilkan.

Ding!

[Sistem mengucapkan selamat datang kepada transmigrator Arielle yang berhasil memasuki salah satu tokoh novel "Sepucuk Surat untuk Mawar Hitam" Ilaria Nascha D'Angelo]

Arielle segera bangkit saat melihat papan transparan melayang di depan wajahnya "sistem?"

Ding!

[Misi utama otomatis akan berjalan saat transmigrator Arielle memasuki tokoh Ilaria Nascha D'Angelo]

|Misi Utama|
Membuat tokoh protagonis wanita memiliki akhir bahagia

[Transmigrator Arielle apakah anda setuju untuk mengambil alih peran sebagai tokoh Ilaria Nascha D'Angelo?]

|Terima| |Tolak|

Tawa sumbang menggema tak mempercayai apa yang baru saja terjadi, transmigrasi, sulit di percaya. "Hah~ apa yang harus ku lakukan sekarang?"

Arielle mengacak rambutnya "apa ini kesempatan kedua yang diberikan pada ku?" Dengan ragu-ragu Arielle memilih 'terima'.

Ding!

[Sistem mengucapkan selamat kepada Transmigrator Arielle, poin karma akan di berikan sebagai gift]

[Poin karma : 10]

"Tunggu? Hanya 10?"

"Hei aku tau aku tidak memiliki keburuntungan yang bagus tapi... apakah aku pantas di perlakukan seperti ini?!! Hanya 10 poin apa kau gila!" Arielle memaki layar di depannya dengan semangat.

Kepalanya terkulai lemas dan mendengkus kesal "selamat datang kembali kemalangan~!"

"Lalu akan ku apa kan poin ini?"

Ding!

[Penggunaan poin karma bisa anda gunakan untuk memberikan buff sementara pada karakter Ilaria, sedangkan untuk mendapatkan poin karma sendiri bisa didapatkan saat anda bisa melewati bagian-bagian skenario novel dengan selamat]

Kepala Arielle memiring bingung, "eh bagian novel ya? Ilaria, gadis itu merupakan adik dari salah satu protagonis pria. Juga karena kelaianan nya ini tubuhnya sangat lemah, Ilaria bahkan hanya muncul beberapa baris, sangat menjengkelkan!"

Ia bangkit berjalan ke arah cermin yang berada di sudut kamarnya, meneliti sosok Ilaria si cantik albino, mata biru pucat atau kemerahan saat terkena cahaya, rambut panjang putih terang dan tubuhnya yang kurus. Matanya merendah, gaun tidur tipis berwarna putih terlihat sangat pas di pakai.