Ketika kita menyukai seseorang, secara naluri manusia pada umumnya ingin selalu berdekatan dengan orang tersebut. Melakukan apapun yang bisa dia berikan untuk sekedar membantu atau bertujuan agar dia menyadari keberadaan kita. Dilakukan tanpa menuntut atau keterpaksaan dan tidak mengharapkan apapun sebagai imbalannya. Lantas apa yang Jungkook harapkan saat ini?Pergi tiba-tiba dari ruangan tersebut dengan sedikit membanting pintu agar mereka menyadari ketidaksukaannya pada sebuah drama dimana adegannya adalah pelukan haru dan erat dari seorang Choi Bitna pada Kang Haecul tepat di depan matanya. Disaat dia sendirilah sutradara dari drama itu.
Jungkook kembali teringat hari dimana dia dan Bitna sedang membuat MV untuk lagu dalam film pendeknya. Dimana Jungkook menyiapkan sebuah set lokasi berupa taman penuh bunga dan dia bangun subuh untuk mengambil sendiri bunga-bunga itu dari toko bunga langganan Seokjin.
Merekam Bitna yang berada ditengah taman bunga dengan gaun putih dan memegang salah satu kuntum sambil menghirup aroma bunga ditangannya.
Bunga Emerald, bunga fiksi yang mendasari cerita dongeng. Bunga itu memiliki makna 'ketulusan yang tidak tersampaikan' cikal bakal dari lagu The Truth Untold yang dibuat dengan versi Bitna. Perasaan itu yang ingin ditunjukan namun sepertinya 'ketulusan yang tidak tersampaikan' itu adalah versi Jungkook.Di lokasi kedua mereka berada di sebuah hutan kecil tengah kota penuh pohon kering yang nyaris semua daunnya berguguran karena pergantian musim. Bitna akan berjalan tanpa alas kaki disana dengan gaun yang sama dan penutup mata bermotif bunga.
Seolah ingin memastikan gadis ini berjalan dengan menatap bunga-bunga cantik saja sehingga dia tidak menyadari bila jalan yang dia lalui adalah hutan yang kering dan suram.
Kurang lebih seperti itulah yang ingin Jungkook berikan pada Bitna. Memastikan gadis ini hanya melihat hal-hal yang membahagiakan tanpa harus tau bila dirinya tengah berada di dunia yang dipenuhi dengan orang-orang jahat.Jungkook memakaikan penutup mata bermotif bunga itu untuk Bitna. Sampai tangan Bitna menghentikan tangan pria itu. Sentuhan Bitna yang memegang kedua tangan Jungkook. Membuat pria ini berdebar dan kikuk.
"kau tau. aku punya pengalaman buruk dengan mata tertutup bila berada di dekatmu" sindir Bitna ber-antisipasi. Mengingatkan mereka pada malam Halloween dimana Bitna mendapat ciuman tiba-tiba dari seorang jeon Jungkook.
"Heuh, kau tenang saja aku tidak akan mencium mu seperti waktu itu. kecuali kau yang minta"
"Yak!! " Bitna membuka penutup matanya menatap Jungkook dengan tatapan menyalak seperti kucing kecil yang mempertahankan ikan miliknya. Membuat pria ini tersenyum geli pada tingkah Bitna.
"Pakai lagi, aku tidak punya banyak waktu. banyak yang harus kami persiapkan untuk keberangkatan kami ke LA. jadi cepat"
Jungkook memasangkan kembali dan merapihkan rambut bitna agar sesuai dengan konsepnya. Melihat Bitna berakting berjalan seperti arahan Jungkook sangat menunjukan arti lirik lagu ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
Lavel Up : Game [✓]
Fiksi PenggemarJeon Jungkook, telah menyadari bila selama ini Menyukai salah satu Hyung nya dengan cara yang berbeda itu adalah sebuah kesalahan. Matanya terbuka dan berusaha mencari jati diri dari orientasi seksual nya. Tanpa dia sadari keberadaan seorang gadis...