[ HyunLix ] - Not Your Duty

Part 15 - Confession

Hyunjin melangkahkan kakinya di pasir pantai yang basah. Membiarkan kakinya basah terkena ombak yang kadang sampai mengenainya. Ini malam terakhir liburan mereka. Besok mereka akan kembali ke Seoul dan mulai beraktivitas seperti biasa lagi.

Hyunjin menghela napasnya. Setelah hari dimana ia dan Jeongin mengakhiri hubungan mereka, Felix bertingkah agak aneh. Dia jadi seperti tidak mau jauh dari Minho. Kemanapun Minho pergi, Felix akan selalu minta ikut. Hyunjin sudah berusaha bertanya pada Felix, tapi Felix seperti selalu menghindari pertanyaannya.

Hyunjin berhenti berjalan dan kembali menghela napasnya.

"Boleh aku bergabung?"

Hyunjin menoleh, sedikit kaget karena tiba-tiba ada yang bicara padanya. "Ku kira aku disapa oleh penghuni pantai ini."

Minho terkekeh. "Kupikir kau tidak percaya hal-hal seperti itu."

"Tidak sih. Tapi kalau tiba-tiba ada yang mengajakmu bicara padahal kau yakin sedang sendirian, tetap saja agak menyeramkan juga."

Minho tertawa.

Hyunjin menatap Minho yang berdiri di sampingnya. "Kau tidak bersama Felix?"

"Felix sudah tidur. Makanya aku bisa menyusulmu kesini."

"Apa kau tau apa yang terjadi pada Felix?"

"Entahlah, aku tidak begitu yakin. Hanya saja sepertinya Felix sedang memastikan aku tidak akan meninggalkannya."

"Memang kau mau kemana?"

"Aku mau kemana memangnya?"

Hyunjin memutar bola matanya malas. "Jangan membalikkan pertanyaanku."

Minho terkekeh. "Aku tidak berencana pergi kemana-mana. Tapi sepertinya Felix salah mengartikan ucapanku saat kami mengobrol waktu itu. Dia mengira aku mau menjauh darinya."

"Memang kalian bicara soal apa?"

"Aku hanya bertanya tentang bagaimana dia melihatku. Ah, kudengar kau juga bertanya tentang itu padanya."

Hyunjin mengalihkan pandangannya. "Aku hanya penasaran."

Minho kembali terkekeh. "Aku tau."

Hening sejenak. Hyunjin dan Minho sama-sama diam sambil menatap lurus ke arah laut lepas yang gelap.

"Minho, kau sungguh menyukai Felix?"

"Begitulah. Tapi sepertinya Felix tidak menanggapi rasa sukaku."

"Lalu apa yang akan kau lakukan?"

"Aku sudah sedekat ini dengannya, tidak mungkin aku mundur kan?"

Hyunjin diam. Ia tidak tau mau membalas apa.

Minho menatap Hyunjin lalu tersenyum kecil. "Kau menyukai Felix?"

Hyunjin menatap Minho. "Aku-"

"Tidak masalah kalau kau memang menyukai Felix." potong Minho. "Sepertinya kau juga sudah membereskan hubunganmu dengan Jeongin. Lalu apa yang akan kau lakukan sekarang?"