Part 18 - Felix's Whereabouts

1.5K 165 33
                                    

Pagi-pagi sekali Felix sudah dibangunkan dan dibantu untuk bersiap-siap oleh orang-orang suruhan Papa nya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Pagi-pagi sekali Felix sudah dibangunkan dan dibantu untuk bersiap-siap oleh orang-orang suruhan Papa nya. Felix kini ada di salah satu hotel besar di pusat Seoul. Seluruh alat komunikasi nya disita dan ia benar-benar tidak diperbolehkan kemana-mana.

Setelah selesai bersiap, Felix di bawa menuju sebuah kamar yang jauh lebih besar dari kamarnya. Di sana Papa nya sudah menunggu di sebuah sofa besar yang terlihat sangat empuk.

Felix langsung mendudukkan dirinya di samping Papa nya.

"Hari ini kau akan bertemu tunanganmu." ujar Tuan Lee.

"Apa? Papa benar-benar akan menjodohkan ku?" tanya Felix terkejut.

"Apa kau pikir ucapanku waktu itu hanya bualan?"

"Tapi Pa, aku mencintai Hyunjin."

"Apa sebenarnya yang kau lihat dari Hyunjin? Sekeras apapun dia berusaha, dia tidak akan ada di level yang sama dengan kita."

"Bagaimana cara agar Papa mengerti? Yang aku cintai cuma Hyunjin."

Tuan Lee mengehela napasnya. "Masih saja cinta. Emosi tidak berarti itu hanya akan membuat hidupmu sulit. Lagipula tunanganmu itu juga tampan. Kau akan menyukainya."

"Aku tidak peduli dia mau setampan apapun juga. Aku akan bicara padanya untuk menolak pertunangan ini."

"Aku sudah sangat sabar menghadapimu selama ini, Felix." suara Tuan Lee mulai naik. "Saat kubilang kau bukan siapa-siapa tanpaku, itu juga bukan bualan. Kau bahkan bukan anakku. Kau kubawa dan kubesarkan untuk membantu bisnisku. Jangan buat usahaku sia-sia."

Felix menegang. "Apa? Aku bukan anak Papa?"

"Ah, aku hampir lupa kau kehilangan ingatan itu saat kecil dulu."

"Apa? Bagaimana bisa?"

"Diamlah. Itu bukan hal yang penting. Saat ini yang perlu kau lakukan adalah membalas budi karena aku sudah membesarkanmu dengan segala kemewahan itu. Bersikap baik dan jangan bicara macam-macam."

"Papa!"

"Diam dan menurut. Atau kau mau Hyunjin dan keluarganya ku singkirkan?"

Felix tediam. Sungguh ia ingin menangis saat ini. Kenyataan bahwa dia bukan anak Lee saja sudah membuatnya shock. Banyak sekali pertanyaan yang berputar di kepalanya saat ini.

Tok! Tok!

"Tuan Lee, Tuan muda Seo sudah tiba." ujar pelayan dari luar kamar.

"Persilahkan dia masuk." jawab Tuan Lee. Ia kemudian berdiri untuk menyambut tamu nya itu.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
[ HyunLix ] - Not Your DutyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang