Bagian Lima

17 5 0
                                    

Cinta dalam sesi senyap bikin serba salah .

Kalau aku terdiam , mematung, membisu , dan membeku ditempat . Maukah kau bergerak seperti kupu-kupu yang mencium aroma madu dari bunga sepatu ? 

— -SIN , Cos , TAN ‐—

Akhirnya bisa merasakan duduk semobil dengan seorang Sirius Cosmo Antariksa .
Sesuai bayangan mobil cowok itu luar biasa rapi , tertata dengan harum semriwing khas Cosmo .

Arghhhhhhhhh

Bisa gila Uqi melanjutkan fantasi liarnya .
Nggak papa sumpah demi Alek , rela Uqi duduk di belakang merhatiin orang pacaran . Yang pentingkan ngrasain disetirin Cosmo .
Aduh gimana kalau suatu hari Cos ngajakin jalan berdua terus Uqi duduk disebelah Cos yang tiba-tiba menggenggam tangannya , terus — Arghhhhhh ......

“ Nyengir lo ” , Airin berbisik

Uqi melirik tajam cibiran Airin yang sukses membuyarkan lamunan babunya . Sampek mana tadi ? Oh ya jalan bareng Cosmo terus disetirin diasebelahnya , Uqi cengengesan .

Tak sengaja saat Uqi mencuri pandang wajah Cos dari rear view miror , berniat supaya khayalannya lebih real . Rupanya cowok itu juga menatap ke arah yang sama , membuat pandangan keduanya saling bersilaturahmi begitu saja .

Anjrot rasanya mau meninggoy di liahatin Cosmo . Apa ini karena aura semalam sholat tahajut , makanya Cosmo nglihatnya sampek begitu .

Pandangan Cos baru bergeser saat hendak menyebrang jalan , ia begitu fokus menatap bergantian jalanan juga spion dengan keahlian memutar kemudi menggunakan satu tangan . Cos yang jalanin mobil jantung Uqi yang kaya gangsing

Nggak semua orang kuat dengan pesonamu , Cos

Saking tak bisanya menahan bahagia , Uqi memalingakan wajah keluar jendela . Ia berteriak tanpa suara seperti orang gila .

“ Gila lo , Qi”

Nye , nye , nye terus olok gue Rin ! lo pikir gue peduli ?

Nggak , kebahagiaan ini perlu dirayain . Setelah sekian purnama memimpikan moment ini , akhirnya terjadi .

Airin membalas ejekan di wajah Uqi dengan tatapan nyinyir .

Dan lo menghalukan milik orang , dimana yang punya tepat didepan mata lo .

Uqi mengedikkan bahu tak peduli .

Mobil telah memasuki pelataran gedung olahraga . Cos memarkirkan kendaraannya dekat beberapa kendaraan anak Athena . Baim sudah sampai lebih dulu , mengingat cowok itu mengendarai motor .

Disaat seperti inilah Uqi merasakan betapa mengenaskannya tak punya pasangan . Letta bergandengan dengan Cos , sementara Airin taulah tanpa harus dijelaskan .

Sebab tak ingin terlihat mengenaskan sendirian , Uqi nyempil di antara Airin dan Baim . Membuat Airin melotot , sedang Baim hanya melirik datar .

Ke lima orang itu berjalan melewati tribun, mencari tempat duduk, lantas tak sengaja malah bertemu bunda Nirmala lengkap dengan pasukan kecilnya . Ayah dan adik perempuan Sin yang masih SMP .

SIN , COS , TANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang