Menghindar
Dalam suara bass seseorang menghentikan aktifitas Uqi membuka amplop itu dan hanya meletakkan di meja . Gadis itu bergegas keluar kamar .
Di dapur terlihat Sinan berdiri di antara meja dapur meletakkan sepiring kue merah yang terlihat menggiurkan .
“ Waaaah , red velvet” , gadis itu buru-buru mengambil sendok lalu mencongkel kue lembut itu penuh keinginan .
Sinan terkekeh mendapati kepala Uqi bergerak ringan kekanan kekiri saat menikmati sensasi kue yang masuk kedalam mulut kecilnya . Segera Ia merebut sendok di tangan Uqi lalu menyendokkannya untuk di lahap sendirian .
“ Sinan jorok , ambil sendiri sendok lo . Bekas gue juga main serobot aja”
“ Lebay lu” , cowok itu menoyor kepala Uqi enteng .
“ Gue pinjem charger lo dong”
Uqi masih sibuk memindahkan potongan cake dari piring ke mulutnya . Bunda Nirmala memang juara kalau lagi gabut , suka bereksperimen di dapur yang ujung-ujungnya memakmurkan perut Uqi .
“ Ambil sendiri di kamar”
Terdengar derit pintu kamar di buka
Cepet banget tu cowok
“ Di meja belajar nancep sama stop kontak” , teriak Uqi sembari memasukkan potongan red velvet ke dalam mulutnya gadis itu tak bisa berhenti sampai semua yang ada di piring habis di lahapnya .
Karena sedikit lama Uqi menyusul Sinan kedalam kamar .
“ Ketemu nggak ?”
Cowok tinggi itu berdiri diantara stop kontak dekat meja belajarnya ia segera memutar badan dan menunjukkan charger di tangannya .
“ Gue bawa ya . Baterai lo masih aman kan ?”
" Tenang , gue masih punya cadangan"
—-—-—-—Gara-gara perut mules , Uqi jadi telat berangkat kesekolah , sepanjang pagi waktunya di habiskan buat bolak-balik ke WC . Sialan perasaan kemaren nggak makan aneh-aneh kenapa perutnya bikin gara-gara aja sih .
Sampai turun dari ojek online nya pun gadis itu makin panik , gerbang sekolah dalam keadaan tertutup rapat .
Duh gimana ya , mau manjat tembok mana tinggi banget belum lagi rok pendeknya yang sudah pasti berkibar seperti bendera yang di gantung di tiang upacara .
“ Butuh bantuan ?”
Uqi menoleh , terlihat Cos berdiri dengan kedua tangan di masukkan saku . Jaket army kombinasi putih dengan motor tak jauh dari tempatnya terparkir entah sejak kapan .
Uqi menimang beberapa saat , belum sempat menjawab cowok itu sudah berjongkok .
“ Naik buruan , tawaran gue nggak berlaku dua kali loh”“ Makasih” , Uqi melangkah dengan kaku tapi menurut juga untuk naik ke punggung Cos dengan sepatu yang ia lepas dahulu .
Rasanya hmbbbb , nano-nano sekali . Semua rasa berkumpul hingga pikiran Uqi tak bisa memikirkan apapun , tidak tahu mana yang lebih dominan antara malu , salting , seneng , panik juga takut ketinggian .
“ Gimana ini naikknya Cos jangan lepasin gue please gue takut ketinggian”
“ Lo pelan-pelan naiknya gue pegangin . Sorry ya sebelumnya gue nggak maksut cabul , gue cuman mau bantuin lo”
“ Lo pegang bokong gue , Anjir” , gadis itu terkejut luar biasa . Apa sekarang celana dalamnya keliatan dari bawah ? Mana ia tadi kelupaan nggak pakek short pants .
KAMU SEDANG MEMBACA
SIN , COS , TAN
Teen FictionJatuh cinta sama sahabat dari tk itu ribettt ~Sinan 😈 Punya tetangga noleb , demen korea , suka bacain novel adegan dewasa , halu lintas dunia sampek lupa realita . Dekil , item , galak , cebol pula . Pantes jadi cewek - freak . ~ Cosmo 🌌 Gue g...